Profil Belladonna Maulianda, 20 Tahun Geluti Bidang Transisi Energí

- Belladonna Maulianda adalah ahli dalam bidang Carbon Capture and Storage (CCS) dengan gelar PhD di CCUS.
- Belladonna memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun pada sektor energi global dan transisi energi, serta pernah menempuh pendidikan di Universitas Indonesia, Universitas Calgary, dan Universitas Teknologi Petronas.
- Saat ini Belladonna bertugas sebagai asisten khusus senior wakil Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, serta melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak di tingkat nasional maupun internasional.
Jakarta, IDN Times - Belladonna Troxylon Maulianda merupakan seorang ahli dalam bidang Carbon Capture and Storage (CCS). Dia memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun pada sektor energi global dan transisi energi.
Belladona memiliki peran besar dalam membentuk peraturan CCS Indonesia serta Perjanjian CCS Indonesia-Singapura. Dia juga merupakan pelopor Pusat CCS Regional Indonesia.
Belladonna menjadi salah satu pembicara pada acara Indonesia Summit yang digelar IDN pada Rabu dan Kamis tanggal 27-28 Agustus 2025, di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta Selatan. Belladonna akan berbicara dalam sesi berjudul, Green Economy and Innovation for a Sustainable Future: Honoring Indonesia's Independence, bersama pembicara lainnya. Berikut profil Belladonna Maulianda.
1. Profil Belladonna Maulianda, dari UI hingga Calgary Kanada dan Petronas

Belladonna merupakan seorang perempuan yang menekuni bidang energi. Dia menempuh pendidikan sarjana di Universitas Indonesia pada 2001 hingga 2005, dengan mengambil jurusan teknik gas dan petrokimia.
Kemudian ia melanjutkan pendidikannya dan meraih gelar doktor di bidang Petroleum Engineering di Universitas Calgary, Kanada pada 2016. Pada 2023 hingga 2025, dia menempuh studi Magister Manajemen Energía (MBA) di Universitas Teknologi Petronas.
2. Menjadi direktur sekaligus asisten khusus senior wakil ketua MPR

Saat ini Belladonna bertugas sebagai asisten khusus senior Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI. Jabatan tersebut dia pegang sejak Januari 2025. Selain itu, Belladonna juga menjadi Direktur Eksekutif Indonesia CCS Center, sejak 2023 hingga saat ini.
Belladonna juga memiliki pengalaman sebagai Special Advisor (Tenaga Ahli Menteri Koordinator) dalam bidang energi di Kementerian Koordinator, menjadi senior manager di Deloitte, serta senior spesialis di PT Pertamina Persero.
Tak hanya itu, Belladonna juga aktif di banyak kegiatan sukarelawan, di antaranya sebagai peninjau jurnal ilmu dan teknis gas alam maupun teknik perminyakan di Elseiver, dan menjadi insinyur profesional di yayasan APEGA.
3. Melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak

Dari berbagai sumber, diketahui Belladonna membangun hubungan dengan banyak pihak, seperti PBB, IEA, Menteri Energi Bersih, dan pemerintah AS, Inggris, Singapura, Kanada, Australia, Jepang, dan Malaysia.
Selain itu, dia juga banyak mengisi kegiatan yang berfokus pada bidang energi seperti menjadi pembicara di Forum IICCS ke-02 pada 2024.
Diketahui, Belladonna juga aktif bermain media sosial. Dia kerap membagikan aktivitasnya melalui instagram pribadi miliknya, @troxylon.