Rahmat Bagja Jadi Ketua Bawaslu RI Periode 2022-2027

12 Apr 2022, 17:21 WIB

Rahmat Bagja, Ketua Bawaslu RI 2022-2027 (youtube.com/Bawaslu RI)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo hari ini melantik 5 anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) 2022-2027. Setelah dilantik, 5 anggota Bawaslu itu melakukan rapat pleno.

"Kami telah menyepakati beberapa hal dan menyepakati memilih secara musyawarah, mufakat Ketua Bawaslu RI untuk periode 2022-2027, kedua, mendiskusikan tentang beberapa hal yang mendesak tentang tahapan pemilu maupun pilkada 2024," ujar anggota Bawaslu, Lolly Suhenty dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (12/4/2022).

1. Rahmat Bagja terpilih jadi Ketua Bawaslu

5 Anggota Bawaslu Periode 2022-2027 (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Lolly menjelaskan, dalam rapat pleno itu, Rahmat Bagja terpilih menjadi Ketua Bawaslu RI periode 2022-2027. Lolly menjelaskan, ada sejumlah tugas yang diamanahkan kepada Bagja.

"Hasil musyawarah, mufakat, kami menyepakati untuk Ketua Bawaslu Republik Indonesia akan diamanahkan kepada Bapak Rahmat Bagja. Bapak Rahmat bagja diamanahkan untuk proses kolektif kolegial proses kepemimpinan Bawaslu Republik Indonesia dapat berjalan sebaik-baiknya sebagai langkah memastikan pengawasan demokrasi kita kan mengalami kemajuan," katanya.

2. Presiden Jokowi Lantik Anggota KPU dan Bawaslu Periode 2022-2027

Jokowi beri sambutan di Puncak Acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92 pada Rabu (28/10/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Sebelumnya, Presiden Jokowi resmi melantik 7 anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan 5 anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2022-2027 di Istana Negara, Jakarta. Pelantikan tersebut ditayangkan secara langsung melalui YouTube Sekreriat Presiden, Selasa (12/4/2022), pukul 13.35 WIB.

Pelantikan itu berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 33/P Tahun 2022, tentang pemberhentian dan pengangkatan anggota Komisi Pemilihan Umum.

Sementara, untuk Bawaslu berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 34/B Tahun 2022, tentang pemberhentian dan pengangkatan anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum.

Jokowi mengenakan setelan jas berwarna abu-abu dalam upacara pelantikan tersebut. Jokowi kemudian meminta 7 anggota KPU dan 5 anggota Bawaslu untuk mengikuti pembacaan sumpah.

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan memenuhi tugas dan kewajiban saya sebagai anggota Komisi Pemilihan Umum, sebagai anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan dengan berpegangan pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 19945, bahwa saya, dalam menjalankan tugas dan wewenang akan bekerja dengan sungguh-sungguh, jujur, adil dan cermat demi suksesnya pemilihan umum anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Tegaknya demokrasi dan keadilan serta mengutamakan kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia daripada kepentingan pribadi atau golongan," ujar 7 anggota KPU dan 5 anggota Bawaslu.