Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sejumlah Ketum Parpol Merapat ke Kemhan Temui Prabowo

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan tiba di kantor Kemhan. (IDN Times/Santi Dewi)
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan tiba di kantor Kemhan. (IDN Times/Santi Dewi)

Jakarta, IDN Times - Sejumlah Ketua Umum partai politik berkumpul di kantor Kementerian Pertahanan pada Kamis (17/10/2024). Peristiwa itu terjadi usai Presiden terpilih, Prabowo Subianto, memberikan pembekalan bagi calon wakil menteri di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Prabowo tiba di kantor Kemhan lebih dulu sekitar pukul 12.46 WIB. Lalu, disusul Ketua Umum Partai Nasional Demokrat, Surya Paloh, sekitar pukul 14.13 WIB. Paloh menggunakan mobil Lexus hitam dengan nomor polisi B 1788 ASC. Rombongan mobil terlihat masuk ke Kompleks Gedung Kemhan.

Paloh tidak terlihat menurunkan jendela mobilnya. Dia langsung melaju ke dalam lobi kantor Kemhan.

Selanjutnya, yang tiba adalah Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan. Dia tiba pukul 14.44 WIB dengan menumpang mobil Toyota Alphard hitam dengan nomor polisi B 1396 ZZR. Pria yang akrab disapa Zulhas itu bersedia menurunkan jendela mobilnya dan melambaikan tangan ke media.

Lalu, giliran Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia yang tiba di kantor Kemhan sekitar pukul 14.48 WIB. Dia menggunakan mobil Lexus hitam dengan nomor pelat RI 33.

Menyusul di belakang mobil Bahlil adalah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, yang menggunakan mobil Toyota Alphard hitam. Namun, ketika ditanyakan tujuannya ke kantor Kemhan, pria yang akrab disapa Cak Imin itu tidak mau berbicara.

Terakhir, yang tiba adalah Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dia menumpang jeep Mercy warna hitam dengan nomor pelat polisi RI 41.

Hingga saat ini, awak media tak dibolehkan mendekat ke area lobi Kemhan. Belum diketahui pula tujuan dari pertemuan para ketum itu dengan Prabowo.

Sementara, pertemuan Prabowo dengan Surya Paloh digelar ketika kader NasDem tidak ikut dipanggil untuk mengikuti proses seleksi calon menteri atau calon wakil menteri.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Santi Dewi
EditorSanti Dewi
Follow Us

Latest in News

See More

CEK FAKTA: Benarkah TNI Temukan Anak Harimau Sumatra Saat Evakuasi?

21 Des 2025, 18:02 WIBNews