Semangat Demokrasi Lansia di Pilkada 2018 Padang, Gak Mau Kalah!

Dari 536.045 orang yang terdata untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada 2018 di ibu kota Provinsi Sumatera Barat, nyatanya tak sedikit pemilih yang tergolong berusia lanjut. Kendati demikian, usia faktanya tak menghalangi langkah beliau untuk turut menyemarakkan pesta demokrasi kali ini.
Misalnya saja yang terjadi di salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Padang. Tepatnya di TPS 09 Kelurahan Air Tawar Barat, Kec. Padang Utara. Baik lansia wanita maupun lansia pria juga turut hadir menyalurkan hak pilihnya guna menentukan wali kota dan wakil wali kota Padang periode 2019-2024 mendatang.
1. Kompaknya Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam balutan hitam-putih

Suasana TPS 09 tersebut dilengkapi pula dengan kekompakan panitia berseragam hitam dan putih baik yang berusia muda hingga bapak/ibu yang terbilang berusia lebih matang.
2. Pemilih berusia lansia tetap semangat salurkan hak pilihnya

Walaupun tubuhnya sudah kian renta dimakan usia, akan tetapi sekiranya semangatnya untuk menegakkan demokrasi di nusantara masih berkobar. Para lansia tetap mendatangi TPS setempat untuk mencoblos calon wali kota dan wakil wali kota unggulannya, yaitu memilih antara pasangan Ir. H. Emzalmi, M.Si - H. Desri Ayunda, SE, MBA dan H. Mahyeldi, SP - Hendri Septa, B.Bus (Acc), MIB.
3. Sepi pemilih menjelang siang

Jadwal mencoblos calon unggulan tersebut berlangsung hingga menuju masuknya jadwal salat Dzuhur. Menjelang berakhirnya proses pemungutan suara pada Pilkada 2018 (27/6) tersebut, para pemilih terlihat tidak memadati TPS.
4. Total pemilih jauh dari angka 200

Sepinya pemilih di TPS 09 Kota Padang, Kec. Padang Utara, Kelurahan Air Tawar Barat agaknya dilatarbelakangi dari memang tak terlampau banyaknya total pemilih yang terdata untuk TPS tersebut. Pasalnya, TPS 09 hanya memiliki 132 pemilih dengan rincian berupa 63 pemilih laki-laki dan 69 pemilih perempuan, serta tidak ada pemilih dengan keterangan disabilitas.