Sempat Ditolak Hadir di Jember, Rocky & Said Didu Naik Ambulans

08 Mar 2019, 17:30 WIB

Pengamat Politik Rocky Gerung dan Said Didu ketika berada di dalam mobil ambulans. (Twitter.com/@saididu)

Jakarta, IDN Times - Pengamat politik Rocky Gerung sempat diundang untuk berbicara di Universitas Jember, Jawa Timur pada Jumat (8/3). Namun, kehadirannya justru sempat ditentang oleh sekelompok orang. Rocky memilih tak mundur sedikitpun dan memilih menumpang mobil ambulans untuk menerobos kerumunan yang ingin menghadangnya dan Said Didu.

Aksi itu kemudian sempat diabadikan oleh Said Didu dan diunggah ke akun media sosialnya. Di dalam tiga foto yang diunggah itu, terlihat Rocky dan Said tersenyum saat berada di dalam mobil ambulans.

Namun, sikap keduanya yang justru memilih naik mobil ambulans padahal tidak sedang sakit menuai kritik dari warganet. Sebagian menilai tidak sepatutnya, Rocky dan Said menumpang mobil ambulans. Apalagi itu adalah fasilitas umum yang dibutuhkan bagi warga yang benar-benar sakit.

Beberapa yang memberikan komentar antara lain puteri Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Hanum Rais hingga juru bicara BPN, Dahnil Anzar. Salah satu yang mengkritik soal penggunaan ambulans di luar dari kepentingan yang seharusnya adalah mantan staf khusus Menteri Kelautan, Fika Fawzia.

Lalu, apa tanggapan Said usai dikritik banyak warganet usai menumpang ambulans untuk bisa menuju ke Universitas Jember tanpa dihadang?

1. Menurut Said, mobil ambulans tetap bisa dioperasikan walau tidak dalam kondisi darurat

ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/hp.

Menurut Said, kendati tidak dalam kondisi darurat, mobil ambulans tetap bisa dioperasikan. Bahkan, ia memiliki satu mobil ambulans di kampung halamannya.

"Ambulans itu berfungsi kalau dinyalakan sirenenya, gitu kan? Memang ambulans gak boleh jalan kalau gak ada isinya. Jalan kok. Kalau tidak menyangkut mayat, orang sakit, kan jalan biasa," ujar Said kepada media pada Jumat (8/3).

2. Said kemudian mencontohkan relawan Jokowi juga pernah menumpang ambulans ke acara resepsi pernikahan Kahiyang

instagram.com/ayanggkahiyang

Tidak mau disalahkan seorang diri, Said kemudian mencuit satu berita yang ditulis pada tahun 2017 lalu. Di dalam berita yang ditulis oleh media online nasional, disebutkan relawan Jokowi sengaja naik ambulans agar bisa hadir di resepsi pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Solo dua tahun lalu.

"Jadi, sekarang kenapa dipersoalkan? Ketika nikahnya Kahiyang kan pada bangga mereka datang pakai ambulans. Aneh-aneh saja ini. Kalau saya sih santai-santai saja," kata Said.

3. Mobil ambulans diklaim Said sudah disiapkan oleh panitia

Said Didu dan pengamat politik Rocky Gerung di dalam mobil ambulans (twitter.com/@saididu)

Menurut Said, mobil ambulans itu sudah disiapkan oleh pihak panitia. Ia dan Rocky secara spontan memilih naik kendaraan itu menuju ke area kampus karena mendapat informasi ada penghadangan.

"(Dengan) menggunakan mobil ambulans, kami bisa sampai di lokasi," kata Said.

Kendati sempat dihantui kericuhan, namun kegiatan kuliah umum dengan tema "Menakar Demokrasi dengan Akal Sehat" tetap berjalan dengan lancar. Kulum itu berlangsung di area Aula Gedung Zaenuri Unmuh Jember. Acara dimulai sejak pukul 08:00 WIB dan dijaga sekitar 250 personel polisi untuk menghindari bentrokan.

Sementara, masyarakat umum terus berdatangan hingga memenuhi kuota forum yang mencapai 5.000 orang.

4. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD ikut mengomentari

IDN Times/Mohamad Ulil Albab

Salah satu warganet yang ikut mengomentari adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Menurut Mahfud, selama rumah sakit yang memiliki ambulans itu tidak melarang, maka penggunaan ambulans dibolehkan.

"Tergantung aturan rumah sakitnya. Kalau rumah sakitnya tak melarang kan tak apa-apa," tulis Mahfud.

Ia juga menjelaskan apa yang dilakukan oleh Said Didu dan Rocky Gerung bukan termasuk pelanggaran pidana. Namun, hal tersebut merupakan sikap indispliner dari sopir atau penjaga mobil.