Wisata Alam Bogor Barat Mulai Dipadati Pengunjung, Lalin Terkendali

- Fokus personel masih terbagi di Puncak dan Hambalang
- Pengamanan terpusat di empat pos strategis
- Belasan personel siap diterjunkan jika terjadi lonjakan
Bogor, IDN Times – Jalur Puncak memang selalu menjadi perhatian utama saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Namun, wilayah Bogor Barat yang menyimpan pesona wisata alam juga tidak luput dari serbuan wisatawan. Meski volume kendaraan meningkat, pihak kepolisian memastikan situasi di lapangan masih bisa ditangani dengan baik.
KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto mengatakan meskipun arus kendaraan menuju destinasi wisata alam di Bogor Barat mulai padat, hingga saat ini belum ada kemacetan parah yang menghambat total mobilitas masyarakat.
"Terkait kepadatan di Bogor Barat, hingga saat ini saya belum menerima laporan adanya kemacetan yang krusial," jelas Iptu Ardian Novianto, kepada IDN Times, Minggu (28/12/2025).
1. Fokus personel masih terbagi di Puncak dan Hambalang

Iptu Ardian menyebutkan bahwa saat ini sebagian besar personel Satlantas Polres Bogor dikerahkan untuk menjaga jalur Puncak dan area sekitar kediaman Presiden di Hambalang. Namun, pengamanan di Bogor Barat tetap dijalankan secara terintegrasi melalui pos-pos yang tersedia.
"Sebagaimana arahan Bapak Kapolres, fokus personel Satlantas saat ini memang masih terkonsentrasi di jalur kediaman Bapak Presiden di Hambalang dan Jalur Puncak," tambahnya.
2. Pengamanan terpusat di empat pos strategis

Ardian menyebut, untuk memastikan kelancaran arus di wilayah barat, Polres Bogor telah menempatkan personel di empat Pos Pengamanan (Pospam) utama. Petugas di pos-pos ini bertugas menjaga simpul-simpul kemacetan di sepanjang jalur tersebut. Empat titik Pospam tersebut berada di wilayah Dramaga, Ciampea, Leuwiliang, dan Cibungbulang.
"Sudah ada pos-pos di empat titik, sejauh ini belum ada kemacetan parah," katanya.
3. Belasan personel siap diterjunkan jika terjadi lonjakan

Sebagai langkah antisipasi, Satlantas Polres Bogor telah menyiapkan tim cadangan yang siap digeser sewaktu-waktu jika terjadi penumpukan kendaraan di titik-titik wisata alam. Sebanyak 12 hingga 15 personel disiagakan untuk merespons permintaan bantuan dari Pospam di Bogor Barat.
"Sejauh ini belum ada permintaan bantuan, situasi di sana kami anggap masih cukup terkendali, meskipun memang ada kepadatan di titik-titik wisata alam di Bogor Barat," ujar Iptu Ardian.















