Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

WNA dari 4 Negara Ini Harus Serahkan Sertifikat Sehat Sebelum Masuk RI

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Gedung KSP, Jakarta Pusat, Senin 2 Maret 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Gedung KSP, Jakarta Pusat, Senin 2 Maret 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan Indonesia akan memperketat penjagaan bagi warga negara asing (WNA) yang akan masuk ke tanah air menyusul mewabahnya virus corona atau COVID-19. 

Moeldoko mengatakan nantinya WNA dari empat negara yang ingin masuk ke Indonesia harus menyerahkan sertifikat kesehatan ke bagian imigrasi. Keempat negara yang dimaksud adalah Italia, Jepang, Korea dan Iran.

Sebab, empat negara tersebut memiliki episentrum virus corona setelah Tiongkok.

1. WNA dari empat negara harus serahkan sertifikat sehat

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis 13 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis 13 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Moeldoko sertifikat kesehatan itu diperlukan agar pihak imigrasi mengetahui riwayat kesehatan dari WNA tersebut. Apabila dinyatakan sehat, maka akan diperbolehkan masuk.

"Ada pernyataan dari otoritas kesehatan, bahwa yang bersangkutan tidak dalam keadaan sakit, selama kurun waktu sekian hari," kata Moeldoko di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (4/3).

2. WNA juga harus menyerahkan travel story

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis 13 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis 13 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Selain harus ada sertifikat kesehatan, para WNA dari keempat negara tersebut juga harus menyerahkan travel story. Travel story bertujuan agar pihak imigrasi mengetahui riwayat perjalanan dari yang bersangkutan.

"Kemudian nanti ada travel story-nya, travel story nanti dilihat dari paspornya, dilihat dari kalau story perjalanan. Kalau travel story sejarah perjalanan mereka. Karena kita ada surveillance tracking, kan ngikutin ini," ujar Moeldoko.

3. Penjagaan di pintu masuk bandara masih melalui pengecekan suhu

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Gedung KSP, Jakarta Pusat, Jumat 20 Januari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Gedung KSP, Jakarta Pusat, Jumat 20 Januari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Sementara, untuk penjagaan di pintu masuk bandara, masih sama seperti negara lain yaitu pengecekan suhu. Hal itu sudah diberlakukan sejak virus corona menyebar pertama kali di Tiongkok.

"Kalau standar-standarnya ngikutin negara lain, harus ada. Healthy body, ada suhu badan," jelasnya.

Ilustrasi cara mencuci tangan dengan benar. IDN Times/Arief Rahmat
Ilustrasi cara mencuci tangan dengan benar. IDN Times/Arief Rahmat
Share
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
Teatrika Handiko Putri
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us