Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

15 Ribu Dokter AS Tolak RFK Jr sebagai Menkes Pilihan Trump

Robert F. Kennedy Jr. (Democratizemedia, CC0, via Wikimedia Commons)
Robert F. Kennedy Jr. (Democratizemedia, CC0, via Wikimedia Commons)
Intinya sih...
  • Lebih dari 15 ribu dokter menolak Robert F. Kennedy Jr sebagai Menteri Kesehatan AS.
  • Kennedy terkenal menyebarkan teori konspirasi tentang vaksin dan penelitian ilmiah.
  • 77 pemenang Nobel dan Gubernur Hawaii Josh Green juga menentang pencalonan Kennedy.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Lebih dari 15 ribu dokter di Amerika Serikat (AS) menandatangani surat penolakan terhadap Robert F. Kennedy Jr sebagai calon Menteri Kesehatan AS. Kennedy merupakan pilihan presiden AS terpilih Donald Trump yang akan memimpin Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan (HHS).

Melansir The Guardian pada Jumat (10/1/2025), surat tersebut diorganisir oleh Committee to Protect Health Care. Para dokter menilai Kennedy tidak memenuhi syarat memimpin lembaga penting ini dan berpotensi membahayakan kesehatan publik. Kesehatan dan kesejahteraan 336 juta warga Amerika dinilai bergantung pada kepemimpinan HHS yang mengutamakan sains.

Proses konfirmasi Kennedy masih bergantung pada dukungan Senat AS. Jika seluruh senator Demokrat menolak pencalonannya, Kennedy membutuhkan hampir semua suara Republik. Dalam skenario ini, Kennedy tidak boleh ditolak lebih dari 3 senator Republik agar bisa dikonfirmasi sebagai Menteri Kesehatan AS.

1. Rekam jejak kontroversial RFK Jr

Robert F. Kennedy Jr memiliki sejarah panjang menyebarkan berbagai teori konspirasi tentang vaksin dan penelitian ilmiah. Pengacara lingkungan ini lebih dikenal sebagai tokoh skeptis vaksin yang mendirikan organisasi Children's Health Defense.

Kunjungan Kennedy ke Samoa pada 2019 menimbulkan dampak serius bagi kesehatan publik setempat. Misinformasi yang dia sebarkan tentang vaksin campak memicu wabah yang menewaskan 83 orang, mayoritas anak-anak di bawah lima tahun.

Kennedy juga menyebarkan klaim keliru bahwa vaksin menyebabkan autisme melalui organisasinya. Children's Health Defense secara aktif mengadvokasi penolakan terhadap program vaksinasi secara luas.

Dalam bukunya The Real Anthony Fauci, Kennedy mengklaim bahwa mantan pejabat kesehatan AS Dr. Anthony Fauci berkolusi dengan pendiri Microsoft Bill Gates. Dr. Fauci dituduh bekerjasama dengan Bill Gates melebih-lebihkan skala pandemi COVID-19, dilansir The Independent.

2. Penolakan dari komunitas medis

Sebanyak 77 pemenang Nobel telah menandatangani surat penolakan terhadap pencalonan Kennedy sejak bulan lalu. Organisasi nirlaba Protect Our Care juga meluncurkan kampanye penentangan terhadap Kennedy.

Gubernur Hawaii Josh Green, yang juga seorang dokter, menulis kritik terhadap Kennedy di The New York Times. Green menyoroti peran Kennedy dalam wabah campak di Samoa dan memperingatkan bahaya jika Kennedy memimpin Departemen Kesehatan, dilansir NBC News.

Committee to Protect Health Care yang mengorganisir penolakan ini merupakan organisasi independen. Mereka tidak menerima pendanaan dari industri farmasi maupun perusahaan kesehatan berorientasi profit.

Dr. Rob Davidson, direktur eksekutif Committee to Protect Health Care, menyampaikan bahwa ribuan dokter penandatangan termotivasi oleh keselamatan pasien.

"Kennedy merupakan ancaman nyata dan berbahaya bagi kesehatan masyarakat AS," ujar Davidson, dokter unit gawat darurat dari Michigan ini.

3. Respon tim Kennedy

Donald Trump telah berulang kali mengutip klaim Kennedy tentang hubungan vaksin dan autisme. Trump menjanjikan penyelidikan soal peningkatan kasus autisme dalam wawancara Desember 2024.

Kennedy sebelumnya mencalonkan diri sebagai presiden independen bersama Nicole Shanahan sebagai calon wakilnya pada Pemilu AS 2024. Namun pada Agustus tahun lalu, dia mengakhiri kampanyenya dan memilih mendukung Trump.

Tim Kennedy menolak kritik dari para dokter dan organisasi kesehatan.

"Robert F Kennedy Jr akan dikonfirmasi dan mereka yang menghabiskan waktu menghalanginya tidak akan punya tempat dan suara di HHS," ujar Katie Miller, juru bicara Kennedy dalam tim transisi Trump.

Melansir The Hill, Kennedy saat ini aktif bertemu para senator dari kedua partai di Capitol Hill. Jadwal sidang konfirmasi belum ditetapkan namun Kennedy terus berupaya meyakinkan para senator agar mendukung pencalonannya sebagai Menteri Kesehatan AS.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Leo Manik
EditorLeo Manik
Follow Us