Badai Ylenia Terjang Jerman, 3 Warga Tewas

Jakarta, IDN Times - Bencana Badai Ylenia telah menerjang sebagian wilayah utara Jerman pada Kamis (17/2/2022) pagi yang mengakibatkan kerusakan cukup besar. Bahkan, badai kali ini juga memicu terjadinya genangan banjir di sebagian kota yang terletak di bagian utara Jerman.
Fenomena Badai Ylenia ini mengingatkan bencana banjir yang terjadi di North Rhine-Westphalia, Jerman pada pertengahan tahun lalu. Bencana alam itu telah mengakibatkan setidaknya ratusan orang tewas dan ribuan warga terpaksa mengungsi.
1. Kecepatan angin mencapai lebih dari 150 km per jam
Badai Ylenia yang menerjang Jerman bagian utara pada Kamis pagi memicu munculnya angin kencang disertai hujan deras. Berdasarkan catatan dari Badan Meteorologi Jerman (DWD), kecepatan angin di saat terjadinya badai mencapai 152 km per jam.
Sementara, area paling terdampak dari bencana badai kali ini adalah North Rhine-Westphalia, Mecklenburg-Western Pomerania. Bahkan, kota pelabuhan Hamburg juga tak luput terdampak dari bencanai badai ini yang mengakibat sejumlah pohon roboh.
Di samping pohon tumbang, beberapa bagian Kota Hamburg juga terendam banjir yang berasal dari luapan Sungai Elbe. Genangan banjir juga tak luput menggenangi jalan bebas hambatan yang berdampak terputusnya arus lalu lintas, dilansir dari RT.
2. Badai akibatkan pembatalan perjalanan kereta api dan penerbangan
Deutsche Welle melaporkan, semua perjalanan kereta api Deutsche Bahn (DB) di negara bagian Lower Saxony telah dibatalkan akibat bencana badai. Para penumpang yang sudah membeli tiket pada waktu pembatalan mulai dapat melakukan perjalanan kembali mulai tanggal 26 Februari.
Sedangkan penumpang yang hendak membatalkan tiketnya, maka akan dikembalikan seratus persen. Hal ini disebabkan adanya pohon tumbang di sepanjang rute kereta api antara Bremen-Hamburg dan rute Dortmund-Münster juga dilaporkan ditutup lantaran adanya badai.
Di samping terganggunya perjalanan kereta api, Lufthansa juga sudah membatalkan 20 penerbangan akibat cuaca buruk. Maskapai Jerman itu juga menganjurkan penumpang untuk mengecek status penerbangannya secara berkala sebelum melakukan perjalanan.
3. Badai telah menerjang sebagai wilayah di Benua Eropa
Badai Ylenia dan cuaca buruk yang menerjang Benua Eropa bagian utara juga mengakibatkan lima orang tewas. Tiga orang yang tewas di antaranya di Jerman, di mana dua lainnya adalah pemotor yang tertimpa pohon.
Sedangkan seorang penumpang mobil tewas setelah mengalami kecelakaan dengan truk di dekat Osnabrück. Dua orang korban tewas lainnya berada di Krakow, Polandia setelah tertimpa menara crane yang roboh diterjang badai.
Badan Meteorologi Jerman (DWD) mengumumkan bila cuaca buruk di Atlantik Utara masih akan terjadi dalam beberapa hari kemudian. Namun, diprediksi Badai Zeynep atau dikenal dengan Badai Eunice dari Inggris Raya akan menerjang Eropa utara pada Jumat, dilaporkan dari Associated Press.
Diprediksi cuaca ekstrem akan menerjang Eropa bagian utara dengan kecepatan angin mencapai 135 km per jam di Laut Baltik. Sedangkan angin kencang seperti badai akan melanda area lain di bagian utara Jerman.