Cowok Ini Sesak Nafas Tiap Tidur, Ternyata Kucingnya yang Jadi Sebab

Badan kucing belang yang tidak kecil itu terang membuat Lomphontan menjadi keberatan dan sulit bernafas. Gak sampai di situ, Achi pun selalu menempel di wajah Lomphontan. Terang saja ia merasa sesak nafas saat tidur ketika ada sebongkah kucing sebegitu besar menghalangi jalan pernafasannya.

Secara gak langsung, Achi mungkin cuma pengen diperhatikan alias caper. Jadi gak sadar Achi mencekik Lomphontan, dengan berat badan dan cintanya yang mungkin lebih besar dari berat badan Achi sendiri.

Atau mungkin Achi cuma pengen memeriksa apakah Lomphontan masih hidup atau gak.

Atau mungkin Achi malah sengaja pengen membuat Lomphontan sesak nafas diam-diam.

Kita gak tahu kenapa Achi kayak gitu, kucing adalah makhluk misterius menggemaskan yang kadang menyebalkan.

Kini penyebab Lomphontan suka sesak nafas saat sedang tidur mulai masuk akal.

Meski Achi si kucing belang adalah biang kerok Lomphonten sesak nafas tiap malam, namun ia masih belum berencana untuk tidur terpisah dengan kucing gendutnya itu. Ia mengaku bahwa hal itu tidak mengganggunya karena ia tahu bahwa Achi hanya ingin perhatian lebih darinya.

Yah, paling gak misteri sudah terungkap.

Biasanya kucing berisik di malam hari karena: sudah tua, stres, sakit, birahi, atau cuma bosan dan cari perhatian (biasanya ini terjadi pada kucing rumahan yang gak punya waktu bermain yang cukup).

Kalau kucingmu mengganggumu saat malam hari, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan. Sama kayak anak kecil, buat kucingmu lelah dengan mengajaknya bermain dan memberinya makan mendekati waktu tidur sehingga mereka akan terbiasa untuk tidur setelah bermain atau makan.

Penting juga untuk disadari bahwa kucing juga bisa gak sengaja melukaimu saat kamu tidur. Jadi, sebaiknya kamu jangan tidur bersama kucingmu ya demi malam yang tenang.