Israel Bunuh 8 Warga Tepi Barat dalam Waktu 24 Jam

Jakarta, IDN Times - Kekerasan antara tentara Israel dengan warga Palestina di Tepi Barat terus meningkat. Kementerian Kesehatan Palestina, pada Minggu (26/11/2023), mengatakan dalam waktu 24 jam tentara Israel membunuh delapan orang.
Sejumlah besar kendaraan lapis baja menyerbu daerah Jenin dan menewaskan lima orang. Tiga korban tewas lainnya terbunuh di Qabatiya dekat Jenin, lalu di El-Bireh dekat Ramallah dan di sebuah desa di selatan Nablus.
1. Israel sebut melancarkan operasi kontra-terorisme

Israel telah membunuh lebih dari 13 ribu orang di Gaza dengan sebagian besar korban adalah perempuan dan anak-anak sejak perang pada 7 Oktober. Wilayah Tepi Barat di Palestina turut menyaksikan peningkatan kekerasan.
Dilansir Barron's, dalam insiden terbaru di Tepi Barat dalam 24 jam terakhir sejak Sabtu, delapan orang tewas dibunuh IDF. Lima orang di antaranya dibunuh pasukan IDF di kota Jenin. Sedikitnya enam orang terluka.
Militer Israel (IDF) melakukan penggerebekan dalam operasi kontraterorisme dan menahan buronan yang diduga terlibat dalam penyergapan mematikan pada Agustus. Kantor berita resmi Palestina mengatakan bahwa pasukan IDF menyerbu dari beberapa arah.
2. Israel kerahkan buldoser militer dan penembak jitu
Kelompok bersenjata lokal, Brigade Jenin, mengatakan bahwa beberapa pejuangnya melakukan perlawanan. Mereka mengaku satu orang yang tewas merupakan anggota kelompoknya.
Dilansir ABC News, puing-puing berserakan di jalan-jalan dan lingkungan perkotaan yang diserang IDF. Salah satu rumah berlubang besar akibat serangan tersebut.
Penembak jitu IDF ditempatkan di atap rumah dan buldoser militer bergerak merusak jalan dan infrastruktur.
Israel telah melakukan tindakan keras di Tepi Barat dalam upaya mengejar orang-orang yang dituduh militan. Sejak serangan Hamas, Israel telah menutup penyeberangan dan pos pemeriksaan antar kota-kota Palestina.
3. Tiga orang Palestina dibunuh di tempat terpisah

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, tiga korban tewas lainnya dibunuh Israel di wilayah terpisah di Tepi Barat. Salah satunya adalah dokter berusia 25 tahun di Qabatiya, dekat Jenin.
Dilansir Al Jazeera, seorang warga Palestina dibunuh di El-Bireh dekat pemukiman Yahudi di Tepi Barat tengah. Satu lagi warga yang tewas dibunuh IDF di desa Yatma di selatan Nablus.
Belum ada komentar langsung dari Israel mengenai insiden tersebut. Sejak perang 7 Oktober, lebih dari 230 orang warga Palestina di Tepi Barat telah dibunuh IDF dan pemukim ilegal Israel.