Jepang Uji Coba Terima Turis dari 4 Negara, Indonesia Termasuk?

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Jepang mengumumkan akan membuka pintu kedatangan wisatawan mancanegara. Pembukaan perbatasan ini diharapkan bisa terlaksana pada akhir bulan ini.
Namun, wisatawan asing yang masuk akan diharuskan mengikuti tur dari agen wisata, sehingga mereka memiliki rencana perjalanan yang terstruktur.
1. Uji coba pertama untuk wisatawan dari empat negara

Uji coba pembukaan perbatasan untuk wisatawan asing sebenarnya sempat akan diberlakukan pada akhir 2021. Namun akhirnya ditunda karena kala itu varian Omicron merebak.
"Jepang akan menyambut turis mancanegara yang sudah divaksin lengkap dan vaksin booster dalam uji coba pertama ini. Negara-negara yang masuk dalam uji coba pertama adalah Amerika Serikat (AS), Singapura, Thailand, dan Australia," sebut pernyataan dari Badan Pariwisata Jepang, dikutip dari CNN, Rabu (18/5/2022).
Selain harus sudah mendapatkan vaksin booster, para pelancong juga harus mengikuti tur selama di Jepang.
2. Turis dilarang masuk Jepang sejak Omicron merebak

Selama Omicron merebak, pariwisata Jepang melemah karena pemerintah memutuskan menutup perbatasan untuk turis mancanegara. Bahkan, perjalanan domestik pun dibatasi.
Hanya warga negara Jepang, pemilik izin tinggal tetap, mahasiswa, anggota keluarga warga negara Jepang dan pebisnis yang diperbolehkan masuk negeri sakura, dengan sejumlah syarat termasuk karantina.
3. Kuota turis asing dibuka 20 ribu orang

Uji coba pintu pariwisata ini diperkirakan akan mulai dilakukan pada akhir bulan ini, atau paling lambat awal Juni 2022, dengan memperbolehkan 20 ribu turis asing masuk ke Negeri Matahari Terbit itu.
Jepang juga telah menghapus karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri. Angka infeksi COVID-19 sekarang ini dinilai tidak melonjak pasca-Pekan Emas Jepang.