Usai Bentrok di Jenin, Hamas Tembak Roket ke Israel 

Israel balas serangan Hamas

Jakarta, IDN Times - Kelompok Hamas Palestina menembakkan dua roket dari jalur Gaza ke Israel bagian selatan. Namun roket tersebut berhasil dicegat oleh pertahanan rudal Israel.

Sebagai balasan, Israel ganti melakukan serangan ke Gaza. Roket dari Palestina ini menyebabkan sirene peringatan berbunyi di dekat perbatasan Israel-Gaza, untuk memperingatkan warga segera berlindung.

Baca Juga: 9 Warganya Tewas di Jenin, Presiden Palestina Tetapkan Hari Berkabung

1. Pesawat Israel mengarah ke kamp pelatihan Hamas

Usai Bentrok di Jenin, Hamas Tembak Roket ke Israel potret perayaan kemenangan Hamas pada Pemilu legislatif Palestina pada tahun 2006(blogs.kent.ac.uk)

Dilansir dari Channel News Asia, Jumat (27/1/2023), militer Israel menyatakan telah melakukan serangan di Gaza usai berhasil mencegat rudal Hamas di atas kota Ashkelon.

Serangan Israel di Gaza ini dilaporkan menargetkan kamp pelatihan Hamas. Namun tak ada korban terluka maupun tewas akibat serangan ini.

Baca Juga: Israel-Palestina Bentrok Lagi di Nablus, 41 Orang Terluka

2. Ketegangan meningkat usai serangan di Jenin

Pasukan Israel disebut menyerbu kamp pengungsi di Jenin, di Tepi Barat bagian utara dan menyebabkan bentrokan antara warga Palestina dan pasukan Israel. Akibat serangan ini, sembilan warga Palestina tewas dan 20 lainnya terluka.

Operasi militer Tel Aviv di kamp Jenin tersebut adalah yang terbesar sejak 2002.

Baca Juga: Baku Tembak dengan Israel, 6 Warga Palestina Tewas

3. Tahun ini sudah ada 26 warga Palestina yang tewas

Usai Bentrok di Jenin, Hamas Tembak Roket ke Israel Aksi protes penduduk Gaza di wilayah pesisir Jalur Gaza (Twitter/Warda_GazaPal)

Pada Januari 2023, tercatat sudah 26 warga Palestina yang tewas. Sedangkan pada 2022, tercatat 150 warga Palestina tewas dalam bentrokan dengan Israel.

Tahun 2022 bahkan disebut sebagai tahun mematikan bagi konflik Palestina dan Israel, sejak 2004 silam. Warga Palestina mengatakan bahwa Israel semakin mengukuhkan pendudukan atas tanah mereka.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya