Seberapa cepat kamu berlari? Apakah kamu yakin bisa mengalahkan para hewan dalam berlari? Nyatanya, dilansir dari Conservative Institute, manusia paling cepat hanya bisa berlari 65 km/jam.
Sementara, untuk berlari sprint hanya 20-24 km/jam. Berbeda dengan manusia, kumpulan hewan ini bisa berlari dengan sangat cepat. Jangan harap kamu bisa mengalahkan kecepatan mereka. Lantas, hewan apakah yang paling cepat di dunia? Berikut daftarnya.
Alap-alap kawah atau akrab disebut peregrine falcon adalah hewan tercepat di dunia! Dengan kecepatan mencapai 322 km/jam itu hampir setara dengan mobil F1!
Mengalahkan citah, ternyata hewan udaralah yang paling cepat di dunia. Tentu saja dengan kecepatan segitu, alap-alap kawah jadi burung predator yang menakutkan bagi mangsanya.
Lagi-lagi burung yang jadi hewan tercepat di dunia. Setelah burung alap-alap kawah, berikutnya ada burung cikalang. Bayangkan, burung ini bisa terbang melebihi kecepatanmu di jalan raya, bahkan saat jalanan sepi.
Burung ini punya sayap yang lebar dan berat badan yang pas untuk bisa bertahan di udara dalam waktu yang lama. Hebatnya, burung cikalang bisa gak menyentuh tanah hingga satu minggu!
Sayang sekali, ternyata bukan hewan darat yang jadi hewan berikutnya yang tercepat. Setelah burung, kali ini ikan yang menempati urutan berikutnya sebagai hewan tercepat di dunia. Ikan layaran bisa berenang dengan kecepatan mencapai 109 km/jam.
Jangankan berenang, lari saja kamu gak akan mampu menyainginya. Gak cuma itu, ikan layaran juga punya sirip punggung seperti layar tinggi yang membuatnya bisa sangat cepat sekaligus mengintimidasi ikan-ikan lain yang mendekat.
Akhirnya, urutan berikutnya ada citah. Meski gak jadi hewan tercepat didunia, namun bisa dibilang citah adalah hewan tercepat di darat. Adapun, rekor tercepat dipegang oleh citah bernama Sarah yang berusia 11 tahun pada 2012.
Meski begitu, tentu saja citah adalah hewan yang perlu diwaspadai karena jadi salah satu predator di puncak rantai makanan. Dia adalah mamalia predator yang jadi ancaman serius bagi mangsanya, baik di padang rumput maupun hutan.
Meski citah adalah pelari cepat, namun citah bukan pelari jarak jauh yang andal. Dia hebat dalam serangan jarak dekat. Meski begitu, jika harus bersaing dengan predator lain dalam urusan kekuatan, citah akan mundur teratur.
Hanya kalah tipis dengan citah, pronghorn dapat berlari dengan kecepatan mencapai 97/jam. Bisa dibilang hewan ini adalah hewan darat tercepat di dunia. Kecepatan pronghorn adalah hasil evolusi dari adaptasinya terhadap ancaman predator cepat yang memangsanya.
Ada kemungkinan predator tersebut adalah citah amerika yang telah lama punah. Pronghorn memiliki bantalan dan ujung kaki yang runcing untuk meredam hentakan. Selain itu hewan ini juga punya tubuh besar yang mendukung asupan udara.
Meski gak secepat pronghorn, namun wildebeest biru masih punya kecepatan yang mengesankan mencapai 80 km/jam.
Sayang sekali buat wildebeest biru karena singa punya kecepatan yang setara dengan singa, yaitu 80 km/jam. Singa mampu berlari cepat dan menjadikan mereka salah satu predator paling mematikan di daratan.
Sama dengan wildebeest biru dan singa, kijang thomson mampu berlari dengan kecepatan mencapai 80 km/jam. Momen kejar-kejaran dengan singa bisa sangat intens.
Sayangnya, kijang thomson adalah mangsa favorit citah. Tentu saja kijang ini gak mampu menandingi kecepatan citah jika dijadikan target mangsa.
Meski cilik, kelinci cokelat khas Eropa ini punya kecepatan mencapai 76 km/jam! Mungkin itu alasan dongeng kelinci dan kura-kura ada. Kelinci cokelat adalah hewan yang sangat cepat dan bisa mengalahkan banyak hewan di dunia, termasuk kamu.
Elk adalah rusa besar yang punya kecepatan mengagumkan, yakni mencapai 72 km/jam. Itu sebabnya, jangan buat elk marah atau kamu akan dikejarnya. Tentu saja, kamu gak akan menang.
Itu tadi 10 hewan tercepat di dunia. Gak ada satu pun yang bisa dikalahkan manusia. Hanya teknologi yang dibuat manusia yang bisa menandingi kecepatan mereka. Dari hewan-hewan di atas, mana penerbang, perenang atau pelari favoritmu? Sampaikan di kolom komentar ya!