Kenapa Kucing Suka Mengais Lantai di Dekat Mangkuk Makan?
Membahas soal perilaku kucing memang tidak akan ada habisnya. Sebab, salah satu anabul kesayangan kita ini memang sering melakukan hal random dan tak jarang membuat kita bertanya-tanya. Bahkan, saat sedang makan sekalipun, kadang kucing peliharaan menunjukkan perilaku aneh dan cukup lucu.
Kamu yang memelihara kucing pasti sadar, kan, kalau kadang-kadang kucing suka mengais-ngais lantai tepat di sebelah mangkuk makan yang sudah diisi makanan? Cara mereka mengais itu sebenarnya terlihat cukup mirip seperti ketika sedang berusaha mengubur kotoran di pasir atau tanah. Maka dari itu, pertanyaan yang langsung terbesit di pikiran kita adalah kenapa kucing melakukan hal tersebut? Apakah itu artinya mereka menganggap makanan di mangkuk sebagai kotoran? Yuk, kita cari tahu jawabannya sama-sama!
1. Bukan dianggap kotoran, melainkan insting alami kucing
Walaupun terlihat mirip, perilaku mengais lantai dekat mangkuk makan itu bukan respon kucing yang menganggap kalau makanan di dalam mangkuk mirip kotoran. Justru, makna dibalik perilaku ini terbilang cukup dalam karena terkait dengan insting alami kucing ketika memperoleh makanan. Dilansir Hilde & Phil, mengais di dekat mangkuk makan dapat diasosiasikan sebagai insting kucing untuk menyimpan atau mengubur makanan di dalam tanah.
Insting tersebut merupakan bawaan dari nenek moyang kucing yang masih liar dahulu kala. Di alam liar, kucing harus waspada dengan potensi adanya predator lain di sekitar yang siap mencuri makanan. Oleh sebab itu, ketika berhasil memperoleh makanan dan belum disantap sampai habis, kucing liar akan mengubur sisa-sisa makanan itu di dalam tanah supaya aromanya tidak terendus predator lain dan bisa dinikmati lagi nantinya.
Nah, berdasarkan hal tersebut, maka perilaku mengais lantai di dekat mangkuk makan memang terlihat mirip seperti cara kucing liar menyembunyikan sisa makanan. Malahan, beberapa kucing yang sudah didomestikasi atau dipelihara manusia sudah belajar untuk tak sekadar mengais lantai di dekat mangkuk. Soalnya, ada banyak klip dimana kucing rumahan dengan sengaja menutup mangkuk makan mereka dengan kain, tisu, atau mainan seolah-olah sedang mengubur makanan tersebut.
2. Namun, bisa juga menandakan hal-hal lain
Meski termasuk sebagai insting alami yang dibawa dari leluhur, sebenarnya bukan itu saja yang jadi alasan kucing mengais-ngais lantai di dekat mangkuk. Ada beberapa alasan lain yang berhubungan dengan insting lain kucing maupun keinginan mereka untuk mendapatkan sesuatu.
Uah Pet melansir alasan alami lain dari mengais lantai dekat mangkuk adalah upaya untuk menandai wilayah. Maksudnya, seekor kucing berusaha memberi tahu kucing lain di sekitar kalau area di sekitar mangkuk makannya itu adalah wilayah khusus yang tidak boleh dimasuki atau bahkan diganggu. Kondisi ini sering terlihat bagi pemilik kucing yang memelihara lebih dari seekor kucing dan mangkuk makan mereka diletakkan saling berdekatan.
Kemudian, mengais lantai dapat diasosiasikan pula sebagai rasa tak nyaman atau stres yang sedang dirasakan kucing. Hal ini terjadi karena kucing mungkin saja merasa kurang nyaman dengan bentuk mangkuk makan, lokasi tempat kita meletakkan mangkuk tersebut, ataupun jenis makanan yang kita berikan di dalam mangkuk. Kucing itu termasuk hewan yang sensitif pada perubahan pola hidupnya sehingga perubahan kecil seperti itu memang tak jarang menghasilkan berbagai respon, salah satunya mengais-ngais lantai.
Terakhir, alasan kucing mengais lantai di dekat mangkuk makan bisa saja sekadar perilaku mencari perhatian dari kita selaku teman mereka. Ketika ingin mengungkapkan atau menginginkan sesuatu, kucing memang selalu melakukan apa saja yang dapat langsung memperoleh perhatian kita. Salah satu cara yang terbilang sangat efektif tentunya mengais-ngais lantai karena hal tersebut sering membuat kita salah mengira kalau anabul hendak buang kotoran sehingga langsung menghampiri mereka.
3. Kalau dirasa mengganggu, kita bisa mencegahnya
Jika alasan kucing mengais lantai di dekat mangkuk itu lebih sebagai insting alami atau sekadar caper kepada pemilik, sebenarnya tidak ada salahnya untuk dibiarkan. Namun, kalau penyebabnya ternyata adalah rasa tak nyaman atau stres, pastinya kita perlu melakukan sesuatu supaya anabul tersayang tidak merasakan hal-hal itu lagi. Selain itu, bagi sebagian orang, perilaku kucing yang mengais lantai ini sering membuat kaget karena mengira kalau si kucing akan membuang kotoran di dekat mangkuk makan ataupun merusak karpet di sekitar sehingga ingin mengurangi kebiasaan ini.
The Spruce Pets melansir, untuk mengatasi masalah-masalah itu pemilik dapat meletakkan mangkuk makan kucing di permukaan yang keras dan tidak bisa dirusak kucing. Selain itu, jauhkan pula mangkuk dari benda-benda yang dapat diseret kucing untuk menutupinya, semisal kain, tisu, dan sebagainya. Kemudian, coba sesekali temani kucing saat sedang makan agar merasa diperhatikan dan kita juga dapat mengamati perilaku mereka.
Kalau sudah selesai makan, segera singkirkan mangkuk makan supaya tidak dimainkan atau dianggap sebagai tempat menyimpan makanan bagi kucing. Jangan pula membiarkan ada sisa makanan anabul di dalam mangkuk karena itu dapat memicu respon mengais lantai di kemudian hari. Misal kucing mulai menunjukkan tanda-tanda hendak mengais lantai, kita bisa menyiapkan mainan favorit guna mengalihkan perhatian.
Perilaku kucing mengais-ngais lantai di dekat mangkuk ini bukan sesuatu yang berbahaya, apalagi menjijikkan. Jadi, selama tak terlihat sebagai tanda tak nyaman atau stres, membiarkan anabul melakukannya sah-sah saja. Kalaupun ingin mengurangi kebiasaan tersebut dengan tips yang di atas, ada satu hal yang perlu diingat. Jangan pernah memberi hukuman dan kekerasan pada kucing saat sedang melatih mengurangi kebiasaan itu. Sebab, kalau kita melakukan itu, tak hanya membuat mereka jadi tak nyaman, tapi ikatan antar kita dengan anabul kesayangan pasti akan jadi meregang.
