Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kura-kura dari Genus Terrapene dan Negara Asalnya

ilustrasi kura-kura (commons.wikimedia.org/Peter Paplanus)

Salah satu hewan peliharaan yang tergolong low maintenance adalah kura-kura. Reptil ini jarang mengeluarkan suara, tidak banyak bergerak, dan tidak menuntut perhatian. Yang terpenting, selalu sediakan sayuran segar serta kandang yang cukup luas dan bersih. Selain itu, jangan lupa jemur kura-kura di bawah sinar matahari dan ganti airnya secara berkala.

Ada banyak jenis kura-kura yang mungkin belum kamu ketahui, contohnya box turtle. Kura-kura dari genus Terrapene ini bentuk cangkangnya seperti kubah. Ketika merasa terancam, mereka akan bersembunyi dengan cara menarik kepala dan kakinya ke dalam. Lantas, di mana kita bisa menemukannya?

1. Terrapene carolina

ilustrasi Terrapene carolina (commons.wikimedia.org/Christina Butler)

Mari kita awali daftar ini dengan Terrapene carolina alias common box turtle. Di Amerika Serikat (AS), mereka dapat ditemukan di Maine selatan, Florida, Michigan, Illinois, Kansas, Oklahoma, dan Texas. Sementara, di Meksiko, mereka menghuni Gulf Coast dan Semenanjung Yucatan.

Hewan yang panjangnya 11–18 sentimeter ini bertelur sebanyak 3–8 butir. Apabila suhunya 22–27 derajat Celsius, telur tersebut akan menetas sebagai kura-kura jantan. Sedangkan, jika suhunya 28 derajat Celsius atau lebih, maka akan menjadi betina.

Sebagai omnivora, makanannya adalah siput, serangga, cacing, jamur, ikan, katak, buah, bunga, akar, bangkai hewan, dan masih banyak lagi. Umurnya sangat panjang, bisa lebih dari 100 tahun. Status konservasinya rentan (vulnerable), sehingga harus dilindungi dengan serius.

2. Terrapene mexicana

ilustrasi Terrapene mexicana (commons.wikimedia.org/William L. Farr)

Seperti namanya, Terrapene mexicana atau Mexican box turtle merupakan hewan endemik Meksiko. Mereka adalah penduduk asli negara bagian Tamaulipas, Veracruz, dan San Luis Potosi. Kamu bisa menjumpainya di dekat genangan air yang dangkal di hutan, padang rumput, atau gurun.

Tidak terlalu besar, panjangnya hanya 18–20 sentimeter saja. Menu kesukaannya antara lain kaktus, rumput, bunga, buah, jamur, jangkrik, belalang, kumbang, siput, cacing, kadal, dan ular. Hewan yang berstatus rentan ini mampu bertahan hingga 50 tahun atau lebih.

3. Terrapene ornata

ilustrasi Terrapene ornata (commons.wikimedia.org/Peter Paplanus)

Bergeser ke Terrapene ornata, yang juga dikenal sebagai ornate box turtle. Mereka tinggal di padang rumput pada ketinggian 0–6.500 meter di AS dan Meksiko. Saat panas terik atau sedang berhibernasi, mereka memilih berdiam di liang bawah tanah.

Panjangnya kurang lebih 9,5–15 sentimeter dengan berat 198–538 gram. Kura-kura betina memang sedikit lebih besar, tetapi kura-kura jantan lebih colorful (dengan mata berwarna merah dan kepala kehijauan). Hewan yang bisa hidup hingga 40 tahun ini memiliki banyak predator, seperti anjing hutan, sigung, gagak, rakun, oposum, cerpelai, rubah, dan ular.

4. Terrapene coahuila

ilustrasi Terrapene coahuila (commons.wikimedia.org/Gustavo Alfredo Chávez Flores)

Terrapene coahuila disebut sebagai Coahuilan box turtle karena berasal dari negara bagian Coahuila, Meksiko. Kamu bisa menjumpainya di perairan dangkal yang arusnya lambat. Mereka bisa hidup hingga 9 tahun di alam liar dan 18 tahun di penangkaran.

Panjangnya kurang lebih 15 sentimeter dengan berat rata-rata 568 gram. Dalam setahun, kura-kura betina menghasilkan maksimal 11 telur. Terrapene coahuila dikategorikan sebagai spesies yang terancam punah (endangered) karena kehilangan habitat, tertabrak kendaraan, dan terkena dampak kebakaran hutan. Sehingga, tidak boleh dijadikan hewan peliharaan.

5. Terrapene triunguis

ilustrasi Terrapene triunguis (commons.wikimedia.org/Carnopod)

Last one, mari bertemu dengan Terrapene triunguis alias three-toed box turtle. Mereka adalah reptil resmi negara bagian Missouri, AS. Namun, juga ditemukan di Texas, Kansas, Florida, Arkansas, dan Louisiana.

Hewan yang panjangnya 13–18 sentimeter ini merupakan omnivora (pemakan segala). Hampir semua mereka lahap, mulai dari daun, buah, jamur, serangga, cacing tanah, ulat, siput, hingga telur burung puyuh. Uniknya, kura-kura ini tidak jatuh sakit atau mati setelah memakan jamur beracun!

Walau berasal dari genus yang sama, kura-kura tersebut memiliki ciri fisik yang berbeda-beda, baik dari segi warna maupun motif. Namun, mereka punya kemiripan, yaitu mungil dan berumur panjang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Izza Namira
EditorIzza Namira
Follow Us