Rekayasa genetika atau yang dikenal juga dengan sebutan modifikasi genetika merupakan proses mengubah susunan genetik suatu makhluk hidup. Perubahan tersebut pada umumnya dilakukan dengan memasukkan atau menghapus DNA.
Manusia sendiri sudah sejak lama melakukan praktik rekayasa genetika ini, mulai dari yang sederhana sampai yang sangat rumit. Berikut 6 keberhasilan luar biasa dari rekayasa genetika.
Jika sehari-hari kamu melihat padi atau beras dengan warna putih hingga merah, kali ini ada padi emas yang merupakan hasil dari rekayasa genetika. Keprihatinan akan anak-anak di negara berkembang yang terancam buta huruf karena kekurangan vitamin A menjadi landasan diciptakannya padi ini.
Berbeda dengan padi atau beras dengan warna putih, padi emas ini memiliki kandungan beta karoten di dalamnya. Itulah mengapa padi tersebut berwarna kuning atau jingga. Beta karoten sendiri akan diubah menjadi vitamin A ketika masuk ke dalam tubuh manusia.
Dolly merupakan domba hasil kloningan yang diciptakan oleh Ian Wilmut, seorang doktor berkebangsaan Skotlandia sekaligus penemu teknologi kloning. Domba ini lahir tanpa melalui proses perkawinan induknya, ia diciptakan dari sel kelenjar susu yang diambil dari seekor domba betina.
Keberhasilan mengkloning domba yang diberi nama Dolly ini sekaligus menjadi peristiwa penting serta lompatan besar dalam sejarah kloning.
Mungkin kalian melihat buah ini sebagai semangka yang masih kecil, tetapi nyatanya yang satu ini adalah hasil dari rekayasa genetika. Lebih hebatnya lagi cucamelon merupakan perpaduan dari tiga tanaman, yaitu semangka, jeruk nipis, dan juga mentimun.
Buah ini sering juga disebut sebagai acar Meksiko, karena cucamelon memang berasal dari sana. Dengan perpaduan rasa mentimun dan jeruk nipis, kamu dapat menikmati buah ini seperti memakan anggur.
Korea Selatan merupakan negara pertama yang berhasil mengkloning anjing, mereka melakukan hal tersebut untuk menciptakan anjing dengan indra penciuman yang sangat kuat. Salah satu anjing hasil kloningan pemerintah Korea Selatan yaitu Snuppy.
Snuppy sendiri diciptakan melalui gabungan dari gen anjing dewasa jenis afghan hound dengan sel telur yang kosong. Sel dari telinga anjing afghan hound lah yang menjadi awal mula dari Snuppy hingga berkembang menjadi embrio.
Percaya atau tidak, pisang yang ada dan sering kamu makan saat ini merupakan hasil dari rekayasa genetika. Pada awalnya pisang tidak dapat dikonsumsi karena memiliki kandungan yang berbahaya serta sebagian besar isinya adalah biji. Berangkat dari hal tersebut, pisang dimodifikasi agar aman dan mudah dikonsumsi.
Seseorang yang terinfeksi bakteri salmonella biasanya akan mengalami demam yang tinggi, bakteri tersebut bisa masuk ke dalam tubuh melalui makanan. Tetapi kabar baiknya, peneliti dari Duke University Amerika Serikat berhasil mengubah bakteri merugikan ini untuk menghancurkan tumor otak.
Itulah tadi 6 keberhasilan dari rekayasa genetika, dengan zaman yang semakin canggih bukan tidak mungkin kita akan dikejutkan dengan keberhasilan-keberhasilan lainnya. Semoga informasi menarik tadi bisa bermanfaat serta menambah wawasan kamu.