10 Bukti Pemanasan Global Memang Nyata, Bukan Main Dampaknya

Manusia harus lebih peduli dengan lingkungan

Isu pemanasan global atau global warming makin sering disuarakan. Meski tingkat kesadaran orang akan pemanasan global makin tinggi, tapi ternyata gak sedikit orang yang masing menyangsikannya, lho.

Bahkan, ada juga orang yang gak percaya dengan pemanasan global. Padahal, bukti pemanasan global sudah terlihat. Salah satu yang paling mudah kita amati adalah siklus musim yang gak menentu dan sulit diprediksi lagi.

Apa saja bukti pemanasan global yang lain? Simak penjelasan ini, ya.

Apa itu pemanasan global?

10 Bukti Pemanasan Global Memang Nyata, Bukan Main Dampaknyailustrasi pemicu pemanasan global (unsplash.com/Chris LeBoutillier)

Pemanasan global adalah isu lingkungan yang mulai gencar digaungkan sejak Revolusi Industri. Pasalnya, suhu tahunan global meningkat lebih dari 1 derajat Celcius. 

Dilansir National Geographic, kenaikan suhu ini terbukti dari catatan termometer yang disimpan selama satu setengah abad terakhir. Bahkan, hasilnya suhu naik dua kali lipat di bagian Arktik.

Suhu bumi terasa makin panas sejak tahun 2015. Perubahan suhu tersebut bukan sekadar fluktuasi yang wajar. Para ilmuwan menganalisis adanya kenaikan suhu bumi tersebut. Ini bagian dari perubahan iklim yang memengaruhi sistem cuaca dan iklim di bumi.

Gara-gara kenaikan suhu ini, ilmuwan menyimpulkan manusia harus membatasi pemanasan global. Sebab, bukti pemanasan global sudah banyak terlihat.

Kenaikan suhu bumi dapat menimbulkan dampak buruk. Target pada tahun 2040, suhu bumi harus ditekan agar gak melebihi 1,5 derajat Celcius.

1. Siklus musim makin gak menentu

10 Bukti Pemanasan Global Memang Nyata, Bukan Main Dampaknyailustrasi lahan kering akibat pemanasan global (pexels.com/Johannes Plenio)

Pemanasan global menjadikan suhu bumi mengalami kenaikan. Ini terjadi karena peningkatan emisi gas karbondioksida dan gas rumah kaca lain, seperti CFC dan CH4.

Gas itu terperangkap di dalam bumi sehingga membuat perubahan iklim. Akibatnya, pola cuaca juga berubah.

Apabila pola cuaca berubah, maka musim pun gak menentu. Misalnya, waktu musim hujan lebih pendek dan musim kemarau berlangsung lama. Atau, musim kemarau terjadi di bulan-bulan yang seharusnya terjadi musim hujan.

Perubahan pola cuaca dan musim yang gak menentu ini bisa kita amati. Ini menjadi bukti pemanasan global memang nyata terjadi.

Baca Juga: Benarkah Berat Awan Setara 100 Gajah? Ini Fakta Sebenarnya

2. Sering terjadi cuaca ekstrem

10 Bukti Pemanasan Global Memang Nyata, Bukan Main Dampaknyailustrasi cuaca ekstrem (unsplash.com/Osman Rana)

Bukti pemanasan global ini sudah terjadi sejak lama. Contohnya, cuaca ekstrem seperti gelombang panas.

Dilansir NRDC, kekeringan panjang terjadi di California pada tahun 2015. Kekeringan tersebut yang terburuk di negara bagian itu dalam 1.200 tahun.

Gelombang panas membuat puluhan ribu kematian di dunia. Selain kekeringan panjang, cuaca ekstrem bisa juga dalam bentuk curah hujan tinggi atau angin topan yang hebat. 

3. Bukti pemanasan global memang nyata lainnya

10 Bukti Pemanasan Global Memang Nyata, Bukan Main Dampaknyailustrasi es kutub mencair (pixabay.com/358611)

Kenaikan suhu panas (pemanasan global) mengakibatkan banyak perubahan yang dapat membahayakan masa depan bumi. Perubahan siklus musim dan cuaca ekstrem hanya sedikit bukti pemanasan global. Masih banyak bukti lain yang perlu kamu pahami, di antaranya:

  1. Mencairnya salju di kutub utara
  2. Gletser (bongkahan es) mencair hingga akhirnya hilang
  3. Kekeringan parah membuat kekurangan air dan kebakaran hutan Amerika bagian barat
  4. Permukaan air laut naik di Pesisir Timur Florida dan Teluk Meksiko
  5. Hama baru bermunculan yang dapat merusak pertanian, ladang, hutan, atau bahkan kota
  6. Banjir meningkat
  7. Spesies hewan dan tumbuhan alami kepunahan
  8. Munculnya penyakit menular.

Kondisi bumi yang makin mengkhawatirkan ini mendorong beberapa negara melakukan kerjasama untuk mengurangi pemanasan global. Selain kebijakan yang berorientasi lingkungan di level pemerintah, negara, atau dunia, tapi langkah kecil yang kita mulai bisa berdampak besar untuk masa depan bumi. 

Mulailah menerapkan gaya hidup sehat dan ramah lingkungan, seperti sering jalan kaki atau naik sepeda, menanam pohon, mengolah sampah rumah, meminimalisir penggunaan plastik, dan menghemat air.

Itulah bukti pemanasan global memang nyata dan terjadi. Yuk, mulai sekarang lebih cinta dan peduli dengan bumi sebagai tempat tinggal kita bersama. Supaya, bumi juga makin berumur panjang.

Baca Juga: Kenapa Awan Bisa Melayang Padahal Beratnya Capai Ratusan Ton?

Topik:

  • Ana Widiawati
  • Addina Zulfa Fa'izah

Berita Terkini Lainnya