- Jaring spiral orb: Jaring klasik berbentuk spiral dan biasanya dibentuk oleh laba-laba dari famili Araneidae, Tetragnathidae, dan Uloboridae.
- Jaring kusut: Sesuai dengan namanya, jaring ini terlihat kusut, asal-asalan, dan bentuknya abstrak. Biasanya dibentuk oleh laba-laba janda hitam.
- Jaring corong: Jaring berbentuk corong yang biasanya terletak di tempat terlindung seperti bawah batu atau tanaman lebat. Laba-laba pembuat jaring ini dari famili Agelenidae, Dipluridae, dan Hexathelidae.
- Jaring tabung: Jaring ini membentang di pangkal pohon atau tanah dan dibentuk oleh laba-laba famili Segestriidae.
- Jaring lembaran: Dibuat horizontal seperti tikar tebal oleh laba-laba dari keluarga Linyphiidae.
Apakah Semua Laba-Laba Memiliki Kemampuan Membuat Jaring? Ini Faktanya

- Laba-laba membuat jaring sebagai perangkap mangsa dan tempat berlindung dari predator.
- Tidak semua laba-laba mampu membuat jaring, ada jenis laba-laba penyerang atau pemburu yang tidak mengandalkan jaring.
- Ada 5 jenis jaring laba-laba, termasuk spiral orb, kusut, corong, tabung, dan lembaran.
Memiliki ukuran tubuh yang kecil tak membuat laba-laba kehilangan sisi uniknya tersendiri. Salah satu yang paling menarik adalah kemampuannya untuk merakit jaring-jaring rumit demi menjebak mangsa dengan sempurna. Tetapi, pernahkah kamu bertanya apakah semua jenis laba-laba diberi kesempatan untuk menenun jaring? Nah, melalui artikel ini akan dibahas lebih dalam mengenai laba-laba dan jaringnya.
Mengapa laba-laba harus membuat jaring?

Laba-laba identik dengan jaring sutra yang memiliki fungsi berbeda-beda. Bukan sekadar penenun jaring biasa, tentu ada tujuan tersendiri mengapa laba-laba harus terus menenun jaringnya tanpa henti.
Jaring yang dianyam dengan telaten adalah perangkap bagi mangsanya. Di mana serangga atau hewan kecil lainnya yang menyentuh jaring lengket tersebut akan terperangkap di dalam dan menjadi santapan laba-laba. Tidak hanya itu, jaring laba-laba juga berfungsi sebagai tempat tinggal dan berlindung dari serangan predator.
Secara tekstur jaring laba-laba terasa lengket, yang mana memudahkan hewan lain terbejak hanya dalam sekali sentuhan. Anehnya, laba-laba sendiri tidak pernah terperangkat dalam jaring tersebut meskipun sangat lengket. Hal ini karena laba-laba berjalan dengan ujung kaki yang minim kontak dengan jaring, mereka juga akan menghasilkan jaring di tempat yang akan mereka lalui.
Apakah semua laba-laba mampu membuat jaring?

Tahukah kamu bahwa terdapat 50.000 lebih spesies laba-laba yang tersebar di seluruh dunia? Tetapi, tidak semua jenis laba-laba mampu menghasilkan jaring, lho. Ada beberapa yang tidak mengandalkan jaring untuk mencari mangsa dan tempat berlindungnya.
Mereka adalah jenis laba-laba penyerang atau pemburu. Saat melihat mangsa di depan mata, laba-laba ini akan langsung menyergap tanpa ampun. Misalnya laba-laba dari famili Philodomidae yang berburu tanpa jaring dan laba-laba Brazil yang mengandalkan racun neurotoksik untuk melumpuhkan mangsa.
Ada banyak jenis jaring laba-laba yang jarang diketahui

Jika diamati lebih dalam, jaring yang dihasilkan laba-laba sebenarnya tak semua sama. Berikut adalah 5 jenis jaring laba-laba!
Dengan mengenal lebih dalam dunia laba-laba kita dapat mengetahui bahwa makhluk sekecil laba-laba pun menyimpan keunikannya tersendiri yang jarang diketahui banyak orang. Pun dengan jaring laba-laba yang biasanya kita temui rupanya memiliki bentuk yang berbeda-beda.


















