Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Beda Makna, 5 Jenis Bunyi Sirene Ambulans yang Harus Kamu Pahami

ilustrasi mobil ambulans sedang beroperasi di jalan (mentalfloss.com)
ilustrasi mobil ambulans sedang beroperasi di jalan (mentalfloss.com)

Memasuki PPKM level 4, lalu lalang mobil ambulans adalah pemandangan yang lazim bagi warga Indonesia.

Mengacu pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, pada Pasal 134 dijelaskan bahwa ambulans merupakan kendaraan prioritas kedua yang wajib didahulukan saat di jalan raya setelah pemadam kebakaran yang bertugas. 

Oleh karena itu dalam menjalankan tugasnya, mobil ambulans diwajibkan menyalakan lampu rotator serta suara sirine sebagai penanda terhadap pengguna jalan lain.

Bukan asal bunyi, rupanya sirene ambulans memiliki berbagai tipe dengan makna yang berbeda pula. Kenali bunyi dan artinya, ya!

1. Seperti palang pintu perlintasan rel kereta

Ketika berada di dekat perlintasan kereta lalu ada kereta api yang hendak melintas, kamu pasti sering mendengar suara ini.

Suara sirene jenis ini terdengar lambat karena menandakan ambulans hendak menjemput pasien. Lampu sirine pun juga menyala dengan warna hijau atau terkadang juga tidak dinyalakan. 

2. Wailing siren (bunyi ratapan)

Sirene dengan tipe bunyi ratapan adalah suara pelan bernada rendah dengan volume naik turun pada interval yang telah ditentukan.

Biasanya interval waktu yang paling umum adalah waktu ON 4 detik dan OFF 4 detik. Suara jenis ini biasa digunakan oleh ambulans saat membawa jenazah.

3. Yelp siren (bunyi menyalak)

Tipe yelp siren hampir mirip dengan jenis bunyi ratapan, hanya frekuensinya lebih cepat. Umumnya akan terjadi pergantian nada suara tinggi ke rendah pada interval sedang atau cepat.

Jenis suara tersebut menandakan bahwa ambulans sedang membawa pasien, namun kondisinya tidak darurat. Selain itu, lampu ambulans biasanya juga akan menyala berwarna kuning. 

4. Phaser siren

Frekuensi suara sirene tipe ini akan lebih cepat dan lebih keras dibandingkan jenis yelp siren.

Hal tersebut mengindikasikan bahwa mobil ambulans tengah membawa pasien dengan kondisi gawat darurat. Situasi ini juga disertai dengan dinyalakannya lampu rotator berwarna merah. 

5. Horn siren

Tipe bunyi sirene ini digunakan seperti klakson berfrekuensi keras tanpa adanya pengulangan pada kendaraan umum yang berukuran besar seperti truk, bus maupun mobil pemadam kebakaran.

Tujuannya adalah untuk memberikan peringatan lebih jikalau tidak mendapat perhatian dari pengguna jalan yang lain.

Jika nanti di jalan kamu mendengar suara sirine seperti deretan di atas, kasih jalan dulu, ya. Siapa tahu memang ambulans tersebut sedang menjalankan tugas yang penting. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us