Berkenalan dengan Desman Rusia, Mamalia Kecil Pemakan Hewan Air 

Desman rusia merupakan mamalia berukuran kecil dengan panjang tubuh sekitar 18–22 cm dan ekor sepanjang 17–21,5 cm. Rambutnya tahan air dan berwarna cokelat atau kemerahan. Terdapat dua lapisan rambut pada desman rusia, yaitu lapisan bawah yang padat dan pendek, serta lapisan rambut luar yang panjang dan kaku.

Desman rusia memiliki ekor yang bersisik, pipih di bagian samping, dan lebar di bagian pangkalnya. Pada bagian pangkal ekor, terletak kelenjar aroma yang dapat mengeluarkan bau musk. Terdapat selaput pada sebagian kaki depan dan semua kaki belakang desman rusia. Telapak kaki pada semua kakinya dipenuhi rambut tebal yang berfungsi untuk menambah daya dorong di dalam air.

Desman rusia merupakan spesies yang hidup dalam suatu kelompok. Kelompok hewan ini biasanya terdiri dari delapan individu. Sebagian besar individu spesies ini aktif di malam hari, tetapi ada juga yang terlihat aktif pada siang hari. Populasi desman cenderung sering berpindah sarang karena perubahan permukaan air di dekat sarangnya.

Desman rusia merupakan perenang yang andal. Mereka berenang dengan dorongan kaki belakang dan ekornya. Hewan ini akan menggunakan moncongnya yang seperti belalai untuk mendeteksi dan mencari makanan di dasar perairan. Desman rusia umumnya memakan organisme akuatik, seperti ikan, moluska, amfibi, dan krustasea.

Desman rusia dapat bereproduksi dua kali dalam setahun. Periode kehamilan hewan ini terjadi selama 40–50 hari. Kelahiran anak desman biasanya terjadi pada awal musim panas dan musim gugur. Dalam satu kali kelahiran, dapat dihasilkan 2–5 ekor anak. 

Menurut data IUCN Red List, jumlah populasi total desman rusia sekitar 13.000 individu. Saat ini jumlah populasinya terus menurun dan masuk ke dalam kategori endangered atau terancam punah. Ancaman utama terhadap desman rusia merupakan terjerat jaring ikan, hilangnya habitat, serta polusi air. Semoga hewan ini tetap dapat terjaga bahkan meningkat ya jumlah populasinya!