Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

15 Hewan Terkenal yang Dikira Punah, padahal Masih Ada

Alfonsus Adi Putra
fosil (pexels.com/Alejandro Quintanar)
fosil (pexels.com/Alejandro Quintanar)

Menurut pakar biologi evolusi Herbert Spencer, seleksi alam berarti hanya yang terbugar yang bertahan dari kerasnya waktu. Mereka yang tak bisa beradaptasi akan tergerus dan ditemukan sebagai fosil ratusan atau ribuan tahun kemudian. Tidak heran, dari sekian banyak makhluk, banyak yang punah karena perubahan zaman dan ulah manusia!

Pernahkah kamu mendengar istilah "takson Lazarus"? Seperti namanya, takson Lazarus mengacu pada takson hewan yang dianggap punah beberapa waktu lalu, tetapi ternyata mereka tetap hidup menghindari modernisasi zaman! Mengagumkan, inilah 15 hewan yang dianggap punah, tetapi ternyata masih segar bugar.

1. Lobster pohon/Dryococelus australis: Dinyatakan punah pada 1920, serangga yang termasuk Phasmatodea ini ditemukan lagi oleh ilmuwan Australia, David Priddel dan Nicholas Carlile, pada 2001 di Piramida Ball, Kepulauan Lord Howe, Samudera Pasifik. Jangan diganggu, ya, karena "Serangga Terlangka di Dunia" ini hanya tinggal 24 saja!

Dryococelus australis (wikimedia.org)

2. Takahe/Porphyrio hochstetteri: Pertama ditemukan pada 1847 asli di Selandia Baru, burung yang tak mampu terbang ini diburu hingga dinyatakan punah pada 1898. Pada 1948, Takahe ditemukan lagi oleh dr. Geoffrey Orbell. Per 2019, populasi Takahe berjumlah lebih dari 410 dan bertambah 10 persen per tahunnya!

www.aucklandzoo.co.nz

3. Katak bercat Majorcan/Alytes muletensis: Katak endemik dari Laut Mediterania ini ditemukan dalam bentuk fosil pada 1977 dan disangka bernama Baleaphryne muletensis. Dua tahun kemudian, anak-anak katak famili Alytidae ini pun ditemukan! Saat ini, 300-700 katak bercat Majorcan dilestarikan di Pulau Jersey, Inggris

alchetron.com/

4. Chacoan peccary/Catagonus wagneri: Mamalia yang mirip dengan babi yang dijuluki "tagua" ini adalah relatif terdekat dengan genus Platygonus yang sudah punah. Ditemukan di daerah Gran Chaco di Paraguay, Bolivia, dan Argentina dalam bentuk fosil dan dinyatakan punah pada 1930, pada 1971, Chacoan peccary ditemukan hidup di Salta, Argentina! Saat ini, Chacoan peccary berjumlah 3.000 dan dilestarikan di Amerika Latin

flickr.com

5. Terror skink/Phoboscincus bocourti: Endemik dari Ile des Pins, Samudera Pasifik, terror skink pertama kali ditemukan pada 1876 dan karena tak terlihat lagi, dinyatakan punah. Tetapi, pada 1993, terror skink kembali ke permukaan! Namun, terror skink terancam karena habitatnya kecil dan rentan terkena kebakaran hutan, topan, atau diburu predator lain

terror skink (iflscience.com)

6. Tikus batu Laos/Laonastes aenigmamus: Ditemukan pada 1996, tikus batu Laos dijual sebagai daging! Untungnya, para ilmuwan menemukan tikus batu Laos hidup pada 2005. Tikus yang dijuluki Kha-nyou (ຂະຍ) ini terlihat berbeda dari tikus batu lain, hingga diberi genus baru Laonastidae. Tetapi, pada 2006, tikus batu Laos mengejutkan dunia karena berasal dari famili Diatomyidae, yang punah 11 juta tahun lalu!

tikus batu Laos (ainawgsd.tumblr.com)

7. Kura-kura hutan Arakan/Heosemys depressa: Kura-kura endemik Myanmar dan Bangladesh ini terakhir kali terlihat pada 1908 dan dinyatakan punah setelah itu. Ternyata, pada 1994, kura-kura ini kembali lagi, namun dalam keadaan sudah mati. Sekarang statusnya "terancam kritis", karena sering diburu untuk dijual ke pasar gelap di sekitar Thailand dan Tiongkok!

anak kura-kura hutan Arakan di Kebun Binatang Atlanta (nbcnews.com)

8. Bayan malam/Pezoporus occidentalis: Burung asli Australia ini sulit ditangkap dan sebenarnya sering terlihat hingga tak terlihat lagi pada 1912 dan dinyatakan punah. Namun, penampakan kembali terlihat pada 1979 dan bangkai Bayan malam ditemukan pada 1990 di Queensland. Hingga saat ini, Bayan malam jarang terlihat dan hanya segelintir orang beruntung yang mendapatkan dokumentasinya!

bayan malam Australia (phys.org)

9. Tarsius kerdil/Tarsius pumilus: Hewan mungil asli Sulawesi Tengah ini terakhir kali terlihat pada 1920an dan dianggap punah. Secercah harapan terbesit saat para ilmuwan Indonesia pada 2000 tidak sengaja membunuh satu Tarsius kerdil saat mencoba menangkap tikus. Pada 2008, dua ilmuwan AS akhirnya menemukan Tarsius kerdil hidup di Taman Nasional Lore Lindu!

tarsius kerdil (animalia.bio)

10. Rusa kesturi Kashmir/Moschus cupreus: Asli dari Afganistan, India, Pakistan, dan Nepal, rusa kesturi Kashmir terakhir kali terlihat pada 1948 dan dinyatakan punah karena tak terlihat lagi. Pada 2009, Wildlife Conservation Society (WCS) menemukan tiga rusa kesturi Kashmir hidup di Nuristan, Afganistan!

rusa kesturi Kashmir (sci-news.com)

11. Semut Gracilidris: Semut dari genus Dolichoderinae ini bersifat nokturnal, sehingga wajar jika tak terlihat. Ditemukan dalam fosil batu ambar, semut ini dinyatakan punah sejak 15-20 juta tahun lalu. Ternyata, semut-semut Gracilidris ditemukan lagi di Amerika Latin pada 2006! Jenis Gracilidris pombero adalah yang paling umum terlihat saat ini

Gracilidris pombero (wikimedia.org)

12. Posum kerdil pegunungan/Burramys parvus: Pertama kali ditemukan dalam bentuk fosil pada 1895 di Australia, posum kerdil pegunungan dinyatakan punah. Sampai pada 1966, posum kerdil pegunungan ditemukan di sebuah resor ski di Gunung Hotham. Dinyatakan "terancam kritis", posum kerdil pegunungan menghadapi perubahan iklim, berkurangnya makanan, jadi sasaran predator lain dan aktivitas manusia!

possum kecil pegunungan (theguardian.com)

13. Monito del Monte/Dromiciops gliroides: Asli dari Argentina dan Cile, Monito del Monte dikira sudah punah sejak 11 juta tahun lalu. Sebagai anggota terakhir dari ordo Microbiotheria yang sudah punah sejak Era Senozoikum (66 juta tahun lalu), Monito del Monte ditemukan pada 1894 oleh pakar zoologi asal Inggris, Oldfield Thomas. Tahukah kamu kalau Monito del Monte berkerabat dekat dengan kangguru dan koala?

monito del monte (pinterest.com)

14. Coelacanth/Latimeria: Ikan yang dianggap leluhur dari makhluk tetrapoda ini dianggap punah sejak 65 juta tahun lalu bersama dengan para dinosaurus. Pada 1938, Coelacanth pertama ditemukan di Afrika Selatan dan 60 tahun kemudian di Sulawesi Utara. Coelacanth dianggap sebagai "fosil hidup" karena terakhir kali berevolusi 400 juta tahun lalu dan tak ada kerabat terdekatnya lagi yang masih hidup!

ilustrasi coelacanth (wikimedia.org)

15. Monoplacophora: Tertua di daftar ini, Monoplacophora tinggal di Laut Dalam (kedalaman lebih dari 1 kilometer) dan diprakirakan berasal dari Zaman Kambrium (500 juta tahun lalu). Dianggap punah sejak 380 juta tahun lalu dan dikenal hanya dari fosil, pada 1952, para ilmuwan akhirnya berhasil menemukan 20 spesies Monoplacophora hidup! Penemuan ini dianggap jadi fondasi studi evolusi moluska

holotipe Neopilina galatheae, salah satu anggota Monoplacophora (wikimedia.org)

Itulah 15 hewan yang termasuk ke dalam takson Lazarus. Sempat disangka punah lama, ternyata mereka hanya menghindari perubahan zaman sebelum akhirnya ditemukan lagi oleh manusia dan ilmu pengetahuan. Ingat, penemuan hewan pada takson Lazarus adalah "kesempatan kedua" bagi manusia untuk melestarikannya.

Beberapa dilestarikan, namun masih ada yang memburunya! Mengenal sifat manusia yang tak pernah puas, apakah menurutmu seharusnya makhluk-makhluk ini tetap bersembunyi? Tetap lestarikan dan jangan diburu, agar anak cucu kita bisa tetap melihatnya!

Editor’s Picks
7 Hewan dengan Nafsu Makan Terbesar, Selalu Lapar!
Hermafrodit, 10 Hewan Ini Bisa Mengganti Jenis Kelaminnya
Topics
hewan unikhewan langkafakta unik hewansatwa langkahewan punahhewan purbaEducate me

Editorial Team

EditorBayu D. Wicaksono
EditorAlfonsus Adi Putra

Tonton lebih seru di