Mengenal Mugwort, Bahan Andalan dalam Skincare Populer

2. Potensi manfaat kesehatan

ilustrasi mugwort (pixabay.com/Carola68)

Di berbagai tempat, mugwort kerap dianggap sebagai gulma lantaran tanaman ini bisa menyebar secara agresif. Jadi, saat seseorang menemukan mugwort tumbuh di halamannya, mugwort sering dihancurkan. Tetapi, di daerah lain, mugwort dihargai karena manfaatnya.

Dikutip dari laman Verywell Health, mugwort telah dianggap memiliki banyak khasiat yang meningkatkan kesehatan, seperti melancarkan siklus menstruasi, menenangkan saraf, meningkatkan keluaran urin, menghalau serangga, meningkatkan energi, melancarkan sirkulasi darah, meningkatkan kesehatan hati, menghilangkan gatal, masalah pencernaan, sakit kepala, epilepsi, dan masalah tidur. Meskipun mugwort banyak dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan, beberapa di antaranya belum diteliti dan dibuktikan secara ilmiah.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Skincare Berbahan Mugwort untuk Kulit Berjerawat

3. Pemanfaatan mugwort di Korea

ilustrasi mugwort (pixabay.com/jhenning_Naturphotos)

Salah satu tempat di mana mugwort sangat dihargai adalah Korea. Di Korea, mugwort dianggap sebagai ramuan penyembuhan karena memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan pelindung kulit. Menurut laman Allure, mugwort berada di balik penciptaan dinasti Korea pertama.

Mugwort juga kerap digunakan dalam masakan Korea, pengobatan tradisional Korea, dan pengobatan homeopati Korea. Para perempuan di Korea juga mengonsumsi mugwort dalam bentuk teh untuk membantu mengatur siklus menstruasi mereka dan meredakan kram menstruasi. Di pemandian tradisional, orang-orang juga dapat berendam di pemandian yang mengandung mugwort.

4. Menjadi salah satu bahan andalan dalam skincare

ilustrasi mugwort (pixabay.com/jhenning_Naturphotos)

Setelah sekian lama dimanfaatkan sebagai bagian dari pengobatan tradisional, kuliner, dan budaya. Mugwort kemudian menjadi salah satu komposisi yang diunggulkan pada banyak produk skincare, khususnya yang berasal dari Korea.

Manfaat mugwort yang menenangkan menjadikannya bahan pilihan utama untuk orang-orang yang menderita rosacea, eksim, dermatitis atopik, psoriasis, dan bahkan jerawat. Dijelaskan dalam laman The Klog, sifat bahan yang menenangkan ini juga menjadi alasan utama mengapa mugwort banyak ditemukan dalam produk perawatan kulit Korea yang menargetkan kulit sensitif.

Mugwort juga memiliki kemampuan untuk melembapkan dan dapat membantu mencerahkan kulit. Faktanya, mugwort telah dibandingkan dengan pohon teh dan vitamin C untuk manfaat antioksidan dan melawan bakteri.

5. Kemungkinan efek samping

ilustrasi mugwort (pixabay.com/Hietaparta)

Meskipun belum ada penelitian medis untuk membuktikan hal ini, namun menurut laman Verywell Health, mugwort kemungkinan tidak aman untuk ibu hamil atau menyusui. Mugwort dipercaya dapat menyebabkan rahim berkontraksi hingga memicu keguguran. Penggunaan mugwort untuk bayi juga belum ditetapkan keamanannya.

Selain itu, bagi individu yang alergi terhadap ragweed juga harus berhati-hati terhadap mugwort karena kemungkinan reaksi alergi yang lebih tinggi terhadap serbuk sari mugwort. Seseorang dengan alergi lain terhadap tanaman dalam keluarga Asteraceae juga perlu berhati-hati dalam menggunakan mugwort karena adanya kemungkinan alergi. Beberapa tanaman yang termasuk dalam anggota keluarga Asteraceae, di antaranya stevia, selada, chicory, piretrum, bunga matahari, bunga aster, artichoke, burdock, thistle, dan marigold.

Jika kamu ingin membuktikan manfaat mugwort bagi kulit, saat ini sudah ada banyak skincare yang menggunakan mugwort sebagai salah satu bahannya. Kamu juga bisa membuktikan manfaat kesehatan mugwort dengan membeli mugwort yang banyak dijual sebagai bubuk maupun teh di toko kesehatan maupun secara online.

Baca Juga: Kulitmu Acne Prone & Sensitif? Yuk Coba Skincare Berbahan Mugwort Ini!