9 Fakta Unik African Pygmy Goose, Unggas Air Termungil di Dunia
African pygmy goose atau soang kerdil afrika—bila diartikan secara harfiah—merupakan salah satu jenis unggas air termungil di dunia. Mereka tampil imut dengan ukuran tubuhnya yang mini dan paruh yang pendek. Bulunya pun cantik dan mudah dikenali dengan perpaduan antara hijau metalik dan cokelat keemasan.
Walaupun namanya goose atau soang, mereka ini sebenarnya jenis bebek, lho. Mereka dinamakan goose karena paruhnya yang pendek dan memanjang ke dahi layaknya soang. Nah, tahukah kamu kalau mereka punya kebiasaan unik yang membuatnya beda dari bebek pada umumnya? Apa itu? Simak sembilan fakta unik African pygmy goose yang perlu kamu tahu berikut ini, deh!
1. Ada tiga jenis pygmy goose: green pygmy goose dari Australia, cotton pygmy goose dari Asia, dan African pygmy goose dari Afrika
2. Di antara ketiganya, African pygmy goose jadi yang terkecil. Dicatat San Diego Zoo, beratnya cuma 283 gram dengan panjang 30 sentimeter
3. Persebaran bebek ini sangat luas. Dilansir Sea World, mereka tersebar mulai dari Etiopia sampai Afrika Selatan. Mereka juga ada di Madagaskar!
4. Bebek ini sering dijumpai di perairan jernih yang ditumbuhi banyak vegetasi air, terutama teratai
5. Selain itu, African pygmy goose paling suka makan biji teratai, di samping menyantap serangga air dan ikan-ikan kecil
6. Gak seperti bebek pada umumnya, African pygmy goose bisa bertengger di atas pohon. Karena itu, mereka tergolong jenis perching duck
7. Sarangnya pun dibangun di lubang pohon. African pygmy goose membangun sarangnya dari rumput, dedaunan, dan bulu halus
8. Musim kawin African pygmy goose bervariasi tergantung wilayahnya karena dipicu oleh hujan
9. Di luar musim kawin, bebek ini biasanya terlihat berkumpul sebanyak 10—200 ekor, tulis The Animal Facts
Sungguh menggemaskan, ya! Setelah tahu lebih banyak, bagaimana pendapatmu tentang African pygmy goose? Tertarik melihat hewan ini secara langsung di habitatnya?
