Katak merupakan hewan kecil yang ternyata menyimpan banyak fakta menarik! Selain dari bentuk tubuh mereka dan kemampuan melompatnya, hal lain apa yang kamu ketahui tentangnya?
Kamu mungkin tahu bahwa mereka adalah hewan amfibi yang bernapas dengan kulitnya. Tapi tahukah kamu bahwa katak menutup matanya saat mereka menelan sesuatu? Kenapa? Kamu akan menemukan jawabannya pada fakta berikut ini!
Katak sangat familiar bagimu bukan? Katak adalah salah satu hewan yang sering kamu temui. Tidak heran sebab katak hidup di mana pun kecuali Antartika, jelas Pet Keen. Selain itu, ada lebih dari 6,000 spesies katak yang ada dan masing-masing memiliki kemampuan yang membuatnya bertahan hidup.
One Kind Planet menjelaskan bahwa larva dari katak memakan banyak tanaman tetapi katak dewasa adalah karnivora. Tergantung pada ukurannya, mereka memakan serangga, hewan invertebrata, mamalia kecil dan bahkan katak lainnya. Katak adalah pemangsa yang menyergap, mereka menunggu dan kemudian menangkap mangsanya.
Uniknya, ketika katak ingin menelan sesuatu, mereka harus menutup matanya. Melansir dari laman A-Z Animals, hal ini harus dilakukan sebab otot yang mengontrol pergerakan rahang bawah berada di belakang rongga matanya. Jadi, saat katak ingin menggerakkan rahang bawahnya, mereka harus menutup matanya.
Tapi tidak hanya itu, saat katak menelan makanan kesukaannya seperti jangkrik dan ulat bambu, hal menakjubkan terjadi. Mata katak bergerak ke dalam mulutnya!
Melansir A-Z Animals, pergerakan mata katak terjadi akibat tulang-tulang di tengkorak katak tidak menyatu. Hal ini memungkinkan adanya pergerakan lebih. Selain itu, otot yang mengontrol mata katak melekat pada tulang rahangnya, jadi saat rahangnya bergerak, mata ikut bergerak.
Hal unik ini membantu katak untuk mencengkeram mangsanya lebih baik. Ketika mata berada di mulut, itu akan membantu mendorong makanan ke tenggorokan dan masuk ke perutnya. Lalu kenapa hewan lain tidak memiliki pergerakan yang sama? Sebab mereka memiliki tulang tengkorak menyatu untuk membatasi pergerakan mata dan otot yang mengontrol mata tidak melekat pada tulang rahangnya.
Mata katak yang terlihat melotot memungkinkan mereka memiliki bidang penglihatan yang luas. Posisi mata yang berada di atas kepalanya memungkinkan katak mempunyai bidang penglihatan hampir 180 derajat. Penglihatan malam mereka juga sangat baik sehingga memudahkannya berburu mangsa dalam kegelapan, dilansir Farmers Almanac.
Pet Keen memaparkan bahwa walaupun katak yang memiliki warna terang dan tidak bisa memberikannya kamuflase yang baik, mereka menggunakannya untuk memperingati pemangsa. Katak dengan banyak warna dan memiliki pola, garis-garis, dan bintik-bintik untuk menunjukkan bahwa mereka berpotensi beracun. Berhati-hatilah!
Beberapa katak bahkan bisa mengubah warna tubuh mereka untuk mengatur suhu tubuhnya. Selain itu, mereka juga melakukannya untuk kamuflase.
Katak adalah hewan yang pandai melompat dengan kaki mereka yang panjang dan kuat. Lompatannya bisa membantu mereka melarikan diri dari pemangsa dan bisa dengan mudah menangkap mangsa. Beberapa spesies katak bisa melompat lebih dari 3 meter.
Ada banyak hewan yang pandai melompat tetapi katak dengan ukuran tubuhnya bisa melompat sangat jauh. Mereka bisa melompat 20 kali panjang tubuhnya sendiri, dilansir A-Z Animals.
Bagaimana menurutmu? Mereka adalah hewan kecil yang bisa beradaptasi dengan baik di habitatnya. Kemampuan mereka membantunya untuk bertahan hidup. Pernahkah kamu menemui katak dengan warna yang unik?