10 Kegiatan Hiburan Unik Sebelum Ada TV dan Internet

Dimulai pada tahun 1300-an, ilmu kedokteran dan kesehatan mulai berkembang dan boleh dikenal masyarakat. Sejak itu mulai banyak pembedahan mayat yang dilakukan di depan umum (sekalian) sebagai tontonan.

Pelaku pembedahannya adalah dokter atau siswa kedokteran yang sedang melakukan tugas ataupun di tengah penelitian. Tiket diperjualbelikan dan harganya didasarkan pada seberapa menariknya mayat yang akan dibedah.

Pada tahun 1783, menonton balon udara terbang adalah pertunjukan yang sangat populer. Pertunjukan di tahun tersebut mampu menghasilkan penonton terbanyak sepanjang sejarah, yang pernah ada di Eropa. Setidaknya minimal ada 200 ribu penonton setiap pertunjukan. George Washington adalah salah satu penontonnya di tahun 1793.

Di tahun 1800-an, kamu bisa mengunjungi rumah sakit jiwa dengan bebas untuk mencari hiburan. Orang-orang diperbolehkan mengunjungi rumah sakit jiwa dan menggoda para pasien di sana, bahkan menyenggol mereka dengan tongkat. Pada 1814 sebanyak 96 ribu orang mengunjungi satu rumah sakit jiwa dan tiap dari mereka harus membayar sejumlah uang untuk hiburan tersebut.

Eskalator pertama yang diciptakan itu sangat mengejutkan orang-orang. Belum pernah ada fasilitas yang serupa sebelumnya. Di tahun 1892 sampai 1896, eskalator dengan kemiringan 25 derajat sangat ramai dicoba oleh orang-orang. Bahkan orang sampai mengantri untuk menggunakannya.

Sebelum kelahiran Dionne kembar 5 pada tahun 1934 di Ontario, Kanada, gak ada yang mengira bahwa itu memungkinkan. Kehadiran mereka sangat mengejutkan dunia sampai mereka dikontrak sebagai tontonan di Chicago World's Fair pada tahun 1935. Kurang dari satu dekade, 3 juta orang (sekitar 3 ribu orang per hari) mengunjungi "Quintland", tempat banyak bayi kembar 5 dikumpulkan untuk menjadi tontonan.

Bisnis tersebut meningkatkan ekonomi Ontario hanya dalam 9 tahun. Tahun 1943 Quintland ditutup dan semua bayi kembar 5 dikembalikan ke orangtuanya.

Mesir sejak lama merupakan tujuan wisata yang populer. Pada tahun 1660-an, orang sangat penasaran dengan mumi dan ingin melihatnya langsung. Lama-kelamaan minat mereka berkurang dan diadakanlah pertunjukan baru: melepaskan balutan mumi.

Ternyata pertunjukan ini menarik minat banyak sekali penonton. Bahkan pertunjukan tersebut memuncak menjadi pesta pada tahun 1830-an. Sekali acara, bisa sampai dihadiri 2 ribu orang.

Pada tahun 1746, hukuman gantung pastur protestan menarik perhatian 40.000 orang. Penggantungan beberapa pria dan wanita di London pada tahun 1849 menarik perhatian 50 ribu penonton.

Penggantungan terakhir di Inggris pada tahun 1824 di Inggris memiliki penonton sejumlah 100 ribu orang. Sebagai perbandingan, rata-rata penonton sepak bola di stadion saat ini sejumlah 80 ribu orang.

Terutama terjadi di negara-negara yang sedang berada di tengah peperangan. Banyak orang melihatnya sebagai hiburan dari tempat yang diperkirakan aman. Misalnya di battle of memphis yang berlangsung 90 menit, 10 ribu orang menonton peperangan tersebut dari puncak bukit.

Karena pengambilan foto x-ray saat itu tergolong murah dan mudah, banyak orang melakukannya karena keasyikan. Pada tahun 1927, sebuah alat bernama "fluoroscope" mulai diperjualbelikan di department store, untuk membuat foto x-ray sederhana. Orang-orang menyukainya.

Beda dengan sekarang yang menggunakan kamera bagian depan ponsel. Selfie di masa itu sekadar menempatkan kamera ke diri sendiri dengan bantuan cermin besar.

Selfie sudah menjadi hobi dan tren sejak tahun 1800-an. Bisnis studionya dibuka pertama kali pada tahun 1925 di kota New York.

Kebayang gak kalau kamu harus melakukan itu semua karena belum ada TV atau ponsel? Yang mana yang paling mungkin akan kamu lakukan saat itu?

Bersyukurlah dengan kondisi kita sekarang yang serba dipermudah untuk mendapatkan hiburan. Semoga kita bisa mengambil manfaat positif dari segala kemudahan zaman sekarang.