Keren Banget! Semut Ternyata Punya 5 Kemampuan Luar Biasa Ini

Menjadi petani ternyata tidak hanya pekerjaan manusia, semut pun bisa melakukannya. Semut pemotong daun dari suku Attini terdiri dari sekitar 39 spesies, dan mereka adalah petani di dunia binatang. Sebutan yang cocok karena layaknya petani, mereka menanam dan menumbuhkan makanannya sendiri.

Britannica menjelaskan bahwa semut pemotong daun akan mengumpulkan daun, mengunyah serta menanamnya ke tempat yang akan menjadi 'kebun' mereka. Dari kebun itu akan tumbuh fungi yang akan menjadi makanan bagi larva mereka. Semut pekerja bahkan akan mengeluarkan senyawa yang bisa mempercepat pertumbuhan fungi, persis seperti petani yang memupuk tanamannya.

Ada semut petani, ada pula semut peternak. Beberapa jenis semut diketahui membentuk hubungan simbiosis mutualisme dengan aphid yang biasa disebut juga kutu daun. Tapi daripada disebut simbiosis, sepertinya lebih cocok disebut peternakan karena semut menjalankan peran yang lebih dominan layaknya manusia berternak hewan.

Laman Science Daily menyebut bahwa semut bisa mengeluarkan senyawa yang membuat koloni aphid tunduk dan tetap berada di wilayah koloni semut. Kegiatan 'berternak' ini sendiri dilakukan semut untuk mendapat cairan mirip madu yang mereka keluarkan. Sementara aphid sendiri diuntungkan karena semut melindungi mereka dari predator.

Ada beberapa hewan yang punya kemampuan menyimpan cadangan makanan di bagian tertentu dari tubuhnya. Misalnya unta yang menyimpan di punuk atau cicak yang menyimpan di ekor. Tapi ternyata ada juga jenis semut yang bisa melakukan itu, yaitu semut madu.

Semut madu terdiri dari banyak spesies. Mereka terkenal karena kemampuannya untuk menyimpan cadangan makanan dalam abdomennya hingga membesar seperti gambar di atas. Kadang ukurannya bisa sebesar buah anggur, dan itu membuat semut tersebut tidak bisa bergerak.

Semut yang menyimpan cadangan makanan tersebut berfungsi seperti lemari makanan bagi koloninya. Saat makanan sulit didapat, semut penyimpan akan memuntahkan makanan dari abdomennya. Lalu semut pekerja yang lain akan mengambilnya dan menggunakannya untuk memberi makan seluruh koloni.

Sepertinya gak ada yang istimewa dari semut yang bisa melayang, karena toh banyak semut yang memiliki sayap dan bisa terbang. Tapi yang dimaksud di sini adalah semut tak bersayap yang ternyata punya kemampuan melayang. Kok bisa?

Salah satu semut yang terkenal memiliki kemampuan melayang adalah Cephalotes atratus yang hidup di Hutan Amazon. Laman Discover Magazine menjelaskan bahwa semut ini hidup di atas pohon, dan jika terjatuh, mereka bisa mengontrol arah jatuhnya dengan cara melebarkan kaki-kakinya hingga melayang kembali ke batang pohon tempatnya semula.

Kenapa mereka melakukan itu? Sebenarnya jatuh ke tanah pun tidak akan membuat Cephalotes atratus mati. Tapi karena di tanah berkeliaran hewan-hewan predator, maka semut ini perlu secepatnya kembali ke pohon yang aman.

Semut adalah hewan yang hidup berkoloni, dan sebagai satu koloni mereka punya kerjasama yang luar biasa. Saking luar biasanya sampai ada spesies semut yang rela mengorbankan dirinya demi keselamatan koloninya. Bagaimana caranya?

Adalah Colobopsis explodens, spesies semut yang hidup di hutan Kalimantan yang punya kemampuan tersebut. National Geographic menyebut bahwa pada saat koloni semut ini diserang, semut pekerja akan mengusirnya dengan cara meledakkan diri!

Ledakan abdomen semut ini akan mengeluarkan cairan kuning bau dan beracun, yang cukup untuk melumpuhkan atau bahkan membunuh si penyerang. Tapi jika si penyerang masih hidup dan nekat maju terus, semut-semut lain akan ikut meledakkan diri, semuanya demi melindungi koloni. Benar-benar pengorbanan yang luar biasa ya!

Itulah lima kemampuan luar biasa yang ternyata dimiliki oleh beberapa spesies semut. Gimana, kamu pasti gak nyangka kan kalau semut ternyata bisa melakukan hal-hal itu? Memang semut itu adalah hewan yang sangat luar biasa ya!