Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengenal Burung Tempua, Dinobatkan sebagai Arsitek Handal!

ilustrasi burung tempua (commons.wikimedia/Tisha Mukherjee)
Intinya sih...
  • Burung tempua adalah makhluk kecil penghuni ladang atau sawah dengan sarang yang unik dan rapi
  • Tempua memiliki bentuk tubuh mungil, aktif berkicau, hidup berkelompok, dan dapat ditemukan di berbagai habitat
  • Kreativitas burung tempua dalam menenun sarangnya menjadi bukti keindahan dan keunikan burung ini

Dibalik keindahan alam yang memesona, terdapat salah satu makhluk kecil yang berhasil mencuri perhatian publik dengan perilakunya yang luar biasa unik. Burung tempua adalah makhluk kecil penghuni ladang atau sawah yang identik dengan bentuk sarangnya.

Jika diamati sarang burung tempua memang terlihat unik dan tampak rapi untuk sekelas burung liar. Namun, perlu diingat bahwa tempua bukan hanya sekadar burung liar, jika diamati lebih dalam banyak keunikan yang dimiliki burung yang satu ini, berikut informasinya!

1. Karakteristik burung tempua

ilustrasi burung tempua (commons.wikimedia/Tisha Mukherjee)

Ploceus manyar adalah nama latin dari burung tempua, burung ini berukuran kecil dengan warna terang kuning dipadukan cokelat keabuan. Tempua selalu aktif berkicau meskipun kicauannya terdengar tidak terlalu merdu.

Paruhnya yang besar dan lancip memudahkan tempua untuk menyantap biji-bijian atau padi untuk dihancurkan dan menjadi santapannya. Secara visual burung tempua memiliki ukuran kurang lebih 15 cm dan menyerupai burung gereja. Cukup sulit membedakan tempua jantan dan betina karena keduanya terlihat mirip. Pada saat berkembang biak, tempua jantan memiliki bentuk mahkota dan tengkuk kuning serta tubuh pada bagian bahwa kuning tua polos dan pucat.

Burung tempua biasanya ditemukan di lahan terbuka seperti sawah atau ladang yang dekat dengan pohon tinggi. Pohon yang tinggi biasanya digunakan untuk bersarang, dan pohon yang paling disukai adalah pohon kelapa. Tempua juga menyukai kehidupan berkelompok, mereka akan berburu makanan seperti biji-bijian di ladang.

2. Disebut arsitektur yang handal

ilustrasi burung tempua (commons.wikimedia/Mildeep)

Memiliki bentuk tubuh yang mungil, siapa sangka kalau burung tempu dikenal sebagai arsitek atau penenun handal. Lihatlah sarang burung tempua tersusun secara rapi dan sempurna, sangat berbeda dengan sarang burung lainnya yang justru tidak terlalu tertata. Itulah sebabnya burung tempua dinobatkan sebagai arsitek handal dalam membangun rumahnya.

Tempua menyusun sarang dengan memanfaatkan rumput yang ada di sekitarnya. Sarangnya biasanya berbentuk seperti kantung yang menggantung di pohon kelapa dengan tinggi sarang rata-rata 7,81 m dan terdapat pintu masuk di bagian bawahnya. Tidak jarang ditemukan sarang yang terbentuk apabila tempua gagal melakukan perkawinan. Sebaliknya, jika perkawinan berhasil maka sarangpun akan terbentuk sempurna seperti kantung dengan variasi lonjong atau berbentuk seperti organ ginjal.

Dengan memanfaatkan rumput untuk menenun, sarangnya biasanya dibuat tertutup rapat kecuali dibagian lubang yang dijadikan pintu keluar masuk. Bahkan burung tempua juga membuat pintu jebakan untuk mengelabui predator. Wah, memang pantas, ya, kalau burung tempua disebut arsitek yang handal!

3. Keistimewaan burung tempua

ilustrasi burung tempua (commons.wikimedia/Prasan Shrestha)

Setiap burung pasti memiliki keunikannya tersendiri, termasuk burung tempua. Menyusun sarang dengan bentuk yang unik dan rapi adalah satu dari banyaknya keistimewaan yang dimiliki burung tempua. Kreativitas burung tempua memang tidak usah diragukan lagi, mereka cukup telaten dalam membangun sarang untuk tempat perlindungan.

Mereka juga gemar hidup bersosial, tempua cenderung hidup berkoloni dan seringkali ditemukan dalam jumlah hampir 30 ekor tatkala berburu makanan. Istimewanya lagi burung tempua dapat ditemukan di berbagai habitat seperti di kawasan ladang, pertanian, bahkan perkotaan pun mereka tetap hidup dengan baik.

Dengan melihat keindahan dan keunikan burung tempua adalah bukti bahwa masih banyak ditemukan burung dengan karakteristik yang unik seperti tempua. Munculnya burung tempua juga menjadi indikator bagi ekosistem, dimana burung-burung ini menjaga kesimbangan lingkungan dengan mengontrol populasi biji-bijian dan serangga.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us