Mengenal Keunikan Ikan Tembakul, Mampu Memanjat Pohon

Tahukah kamu bahwa tidak semua ikan hidup di dalam air, lho. Ikan tembakul adalah bukti bahwa ada spesies ikan yang memiliki keunikan tersendiri. Tembakul merupakan ikan amfibi yang lebih banyak menghabiskan waktunya di daratan. Kamu tidak salah dengar, ikan ini benar-benar dapat hidup di darat, bahkan mampu melompat dan memanjat pohon, lho!
Kehidupan ikan tembakul yaitu di hutan mangrove, mereka cenderung menyukai tempat yang berlumpur, di daratan dengan air yang dangkal, dan di dekat pohon. Secara visual ikan ini memiliki keunikan pada matanya yang lebih menonjol dibandingkan ikan lainnya. Penasaran bagaimana bisa ikan tembakul hidup di daratan dan melompat ke pohon? Simak penjelasannya di bawah ini!
1. Karakteristik ikan tembakul

Ikan tembakul atau Boleophthalmus boddarti adalah ikan yang biasanya hidup di kawasan mangrove, ikan tembakul mampu berjalan di darat dan memijah pada lubang lumpur yang menjadi wilayahnya. Tembakul sering kali disebut sebagai ikan glodok yang termasuk dalam marga Oxudercinae.
Perlu diketahui bahwa tidak semua ikan yang menemui daratan akan mati. Ikan tembakul adalah salah satu spesies ikan terunik yang bisa berjalan di daratan bahkan dapat memanjat pohon dan melompat-lompat. Tempat yang menjadi favorit mereka yaitu daerah berlumpur atau berair dangkal di tepian hutan bakau ketika mengalami air surut.
Secara visual ikan ini tampak berbeda dari ikan pada umumnya, kedua mata tembakul tampak menonjol ke atas persis seperti mata kodok. Panjang tubuh tembakul bisa mencapai 30cm, dengan proporsi badannya yang bulat memanjang dan sirip ekornya cenderung bulat.
Tembakul memiliki banyak keunikan yang bisa membuat siapapun tercengang ketika melihatnya, diketahui tembakul lebih sering menghabiskan waktunya di daratan, bahkan hampir 90% mereka lebih menyukai berada di daratan daripada di dalam air. Tidak seperti ikan biasanya, tembakul juga mampu memanjat akar pohon bakau, melompat jauh, dan berjalan cepat di atas lumpur.
Kemahiran tembakul hidup di daratan karena adanya sirip dada yang telah berevolusi menjadi kaki yang kuat dan lincah. Pada pangkal sirip dadanya memiliki otot yang kuat, otot kuat tersebut dapat ditekuk layaknya lengan untuk melompat dan berjalan. Tidak akan mati meskipun berada di daratan karena tembakul menggunakan kulit tubuh dan lapisan selaput lendir di mulut untuk bernafas.
2. Kandungan nutrisi ikan tembakul

Keunikan ikan tembakul tidak hanya ditemui saat di daratan saja. Bahkan ketika berenang ikan ini pun tetap menunjukan keunikannya, saat berada di dalam air kedua mata tembakul tetap menonjol dan muncul di permukaan. Sepasang mata yang menonjol itu mempu melihat sekelilingnya dan berputar 360 derajat.
Jenis ikan amfibi ini biasanya memakan hewan kecil seperti udang, ketam bakau, kerang, cumi-cumi, lalat, dan sesekali mereka akan menyantap tumbuhan. Dalam ekosistem, ikan tembakul perannya sebagai predator dengan membantu mengendalikan populasi hewan kecil di sekitar mangrove.
Ikan tembakul menyimpan beragam khasiat yang baik untuk kesehatan. Seperti halnya di Tiongkok dan Jepang, ikan tembakul akan dijadikan menu makan yang lezat dan menyehatkan. Tembakul dipercaya dapat meningkatkan tenaga bagi laki-laki dan kesehatan janin bagi ibu hamil.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa ikan tembakul memiliki banyak khasiat kesehatan, namun sayangnya belum terlalu banyak orang yang tau akan manfaat dari mengonsumsi ikan tembakul. Kandungan pada ikan tembakul, yaitu 7,91% protein, 0,46% lemak, 3,82% abu dan 72,80% air.
3. Populasi ikan tembakul

Ikan tembakul tidak hanya berkhasiat bagi kesehatan, tetapi juga berperan sebagai filter feeder. Tidak jarang ikan tembakul juga dijadikan ikan hias di beberapa negara, seperti di Cina, Jepang, dan Korea.
Tembakul hanya ditemukan di kawasan pantai dengan iklim tropis dan subtropis di Indo-Pasifik sampai ke pantai Atlantik, benua Afrika. Hingga saat ini ditemukan sekitar 35 spesies ikan tembakul yang terbagi menjadi tiga, yaitu Boleophthalmodon, Periophthalmus, dan Periophthalmodon.
Adanya penurunan luas hutan magrove, mengakibatkan populasi ikan tembakul turut berkurang. Seiring bertambahnya tahun, pembangunan terus bertambah yang mengharuskan menggeser hutan mangrove dan berdampak pada keberadaan ikan tembakul. Selain itu, penurunan kualitas lingkungan alih fungsi lahan juga menjadi faktor utama penyebab penurunan populasi ikan tembakul.
Demikian informasi mengenai keunikan ikan tembakul. Ikan tembakul atau ikan glodok memiliki banyak keahlian unik yang akan membuat siapapun terkagum ketika melihatnya. Ikan yang hidup di daratan ini juga menyimpan banyak khasiat bagi kesehatan. Namun, sayangnya masih banyak masyarakat yang kurang menyadari betapa tingginya nilai gizi ikan yang satu ini.