Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Membersihkan Litter Box Kucing, Cegah Penularan Penyakit

ilustrasi hewan kucing (unsplash.com/Litter Robot)

Toilet merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi kucing yang dipelihara secara indoor. Tidak hanya mencegah kucing buang kotoran sembarangan, benda ini juga memudahkan cat owner untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah.

Nah, toilet kucing bisa berupa litter box atau litter tray yang diisi pasir khusus dan ditempatkan di beberapa titik. Ketika merasa ingin buang air kecil atau besar, kucing akan ke litter box dan mulai mengais pasir.

Kebersihan litter box harus dijaga dengan baik. Pemilik wajib memastikan toilet kucing kesayangannya tersebut selalu higienis, sehingga nyaman untuk digunakan. Bila kamu masih bingung cara membersihkan litter box yang tepat, ikuti beberapa tips berikut ini.

1.Wajib mengenakan alat pelindung diri

ilustrasi sarung tangan sekali pakai (pexels.com/Anton Uniqueton)

Perlu dipahami bahwa litter box adalah benda yang kotor. Sebagaimana bila hendak membersihkan barang, kamu perlu mengenakan beberapa alat pelindung. Hal ini bertujuan agar terhindar dari debu, kotoran, dan yang paling utama adalah adanya agen penyakit yang mungkin ada di dalam kotak pasir tersebut.

Siapkan sarung tangan, masker, dan juga apron untuk melindungi tangan, wajah, dan pakaian dari debu dan kotoran. Alangkah lebih baik bila kamu mengenakan perlengkapan yang sekali pakai atau disposable, sehingga tidak khawatir akan mengalami kemungkinan kontaminasi.

Setelah membuang semua alat pelindung diri tersebut, biasakan untuk cuci tangan dengan baik dan benar. Kalau sudah begini, kamu bisa lebih aman dan nyaman saat membersihkan litter box kucing kesayangan.

2.Bersihkan litter box setiap hari

ilustrasi hewan kucing (unsplash.com/Litter Robot)

Sebagian cat owner malas untuk membersihkan litter box secara rutin. Padahal, tindakan ini bisa menyebabkan kotak tersebut menjadi kotor dan bau, sehingga kucing merasa tidak nyaman. Akibatnya, banyak kucing yang akhirnya memilih untuk buang air di luar toilet.

Oleh sebab itu, litter box wajib dijaga agar selalu higienis. Pembersihan ini dapat dilakukan dua kali sehari agar hasilnya lebih maksimal.

Cornell Feline Health Center juga menjelaskan bahwa membersihkan litter box secara teratur dapat mencegah terjadinya kemungkinan penularan parasit Toxoplasma gondii dari kucing yang terinfeksi ke pemiliknya, sehingga tidak perlu khawatir kesehatan akan terganggu. Tentu kamu gak mau sampai tertular, bukan?

3.Cuci litter box secara rutin

ilustrasi menuangkan sabun pencuci piring ke atas spons (pexels.com/MART PRODUCTION)

Selain harus rajin membersihkan kotoran yang sudah bercampur pasir, pemilik kucing juga perlu rutin mencuci litter box kucing kesayangannya. Perlu dipahami, terkadang ada bekas kotoran yang menempel di dinding atau dasar kotak pasir yang tidak bisa hilang begitu saja. Oleh sebab itu, pencucian yang baik dan benar sangat dianjurkan.

Situs PetMD menjelaskan bahwa litter box bisa dicuci menggunakan air panas saja. Namun, bila ada kotoran yang cukup sulit untuk dihilangkan, penggunaan sabun cuci piring atau deterjen yang lembut masih diperbolehkan.

Biarkan kotak terendam dalam larutan tersebut selama 5—10 menit, lalu baru gosok dan bilas sampai bersih. Setelah itu, keringkan dengan sempurna dan litter box bisa kembali diisi pasir yang baru.

4.Ganti pasir secara keseluruhan, setidaknya seminggu sekali

Litter box yang telah diisi dengan pasir baru (dok. Petco/How to Train Your Cat to Use a Litter Box)

Cara terakhir agar pembersihan litter box semakin paripurna adalah mengganti pasir secara keseluruhan. Pasalnya, meski kamu sudah membuang gumpalan pasir dan kotoran secara teratur, tentu masih ada sisa-sisa yang bercampur dengan pasir yang masih tampak bersih. Oleh sebab itu, hal ini perlu diperhatikan agar tidak menimbulkan penyakit.

RSPCA melansir, pergantian pasir secara total dapat dilakukan setidaknya seminggu sekali. Buang pasir yang sudah terpakai, cuci litter box dengan benar, dan bila sudah kering, isi dengan pasir baru. Pastikan ketinggian pasir juga tepat agar kucing lebih nyaman untuk menggunakan toiletnya, ya!

Litter box yang higienis tidak akan menimbulkan bau dan jauh dari potensi sumber penyakit. Jadi, pastikan untuk rajin membersihkan benda ini secara teratur. Kucing pun akan senang bila toiletnya selalu bersih, ya, kan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mayang Ulfah Narimanda
Naufal Al Rahman
Mayang Ulfah Narimanda
EditorMayang Ulfah Narimanda
Follow Us