Era peradaban manusia sudah melewati banyak hal, memunculkan banyak pemahaman yang bagi beberapa orang adalah ilmu pengetahuan. Termasuk berbagai pemahaman tentang bumi yang menjadi kontroversi dan cenderung ditolak oleh orang banyak.
Contohnya adalah 10 teori tentang bumi berikut yang masih memiliki kalangan yang mempercayainya. Baca dan terheran-heranlah!
Banyak orang percaya tentang "benua yang hilang, seperti Lemuria dan Atlantis. Teori ini sudah beredar selama beberapa tahun bahwa ada benua besar yang terletak di Samudra Hindia dan Pasifik. Teori ini gak hilang karena ada peneliti seperti Philip Sclater dan penulis seperti Helena Blavatsky yang mampu memunculkan beberapa bukti seperti fosil lemur atau bukti aktivitas terkait keberadaannya.
Percaya atau gak, ada beberapa orang yang percaya bahwa kita semua hidup di atas punggung/cangkang seekor kura-kura raksasa. Teori ini pertama kali muncul di abad ke-17 dan didukung oleh kepercayaan suku Amerika asli, kebudayaan Tiongkok dan India.
Gak seperti teori lain dalam daftar ini yang benar-benar berbicara soal bumi, teori ini berbicara soal hal di luar bumi. Misalnya saja UFO, hantu, pembakaran/kebakaran spontan dan segala hal yang di luar nalar manusia.
Teori ini dikenalkan oleh Michael Persinger pada tahun 1975. Teori ini menjelaskan bahwa segala hal aneh yang terjadi di bumi adalah karena tarikan tektonik dan bisa dijelaskan melalui cara kerja medan elektromagnetiknya.
Teori ini juga dikenal dengan nama pendinginan global geofisikal. Mereka percaya bahwa bumi makin kecil dari waktu ke waktu dan itulah yang menyebabkan berbagai bencana.
Gesekan dipercaya bisa membentuk gunung dan menyebabkan ledakan gunung berapi. Percaya atau gak, dulu teori ini bahkan digunakan untuk menjelaskan bagaimana terjadinya gempa bumi di sekolah-sekolah umum negara Barat.
Kebalikan dari teori bumi yang mengecil adalah teori bumi yang melebar. Beberapa orang percaya bahwa bumi semakin besar dari waktu ke waktu. Teori ini sangat dipercaya oleh masyarakat umum dulunya karena diteliti juga oleh Charles Darwin. Sampai akhirnya Darwin sendiri yang membantahnya setelah menemukan kesimpulan bahwa itu gak mungkin.
Juga dikenal sebagai model geosentris. Teori ini menjelaskan bahwa bumi terfiksasi di tengah alam semesta dan semua benda langit lainnya berputar mengelilinginya sebagai pusatnya. Model ini digunakan selama 1500 tahun sampai akhirnya Copernicus, Kepler dan Galileo menemukan tanda-tanda bahwa bumi berotasi. Masih ada beberapa orang lho yang percaya dengan teori ini sampai sekarang.
Teori ini menantang seluruh keilmuan sains dan fisika modern di tahun 1997. Ditemukan di tahun 1997 oleh Gene Ray, teori ini menjelaskan bahwa tiap hari terdiri dari 4 hari berbeda yang terjadi pada waktu yang bersamaan. Ray percaya bahwa bumi terdiri dari 4 dimensi titik waktu hanya karena kita memiliki tengah malam, tengah hari, matahari terbit dan matahari terbenam.
Ray bahkan diterima di MIT hanya demi tujuan menantang semua profesor tentang teori ini dan bertaruh sebesar sekitar 150 juta rupiah tapi gak ada profesor yang mau. Entah itu karena Ray dianggap gak penting atau karena para profesor takut jika ternyata ia benar.
Ketika kamu melihat bintang-bintang di langit malam, ada beberapa hal yang pasti: kamu sedang melihat ke atas, kamu sedang melihat keluar atau kamu sedang melihat ke ruang angkasa. Di abad ke-19, orang-orang gak sepemahaman dengan itu.
Orang-orang percaya teori yang dikenalkan oleh John Symmes, mantan kaptain tentara Amerika, yang mengatakan bahwa bumi punya rongga besar di kutub magnetik tengah-tengahnya. Di rongga tersebut terdapat semua makhluk hidup yang salah satunya kita sedang melihat sesuatu yang kita pikir langit, tapi ternyata hanya medan magnet yang membatasi tiap permukaan.
Teori kosmologi percaya bahwa kita hidup di dalam dan di luar sebuah batu yang berdiameter sebesar 8000 mil. Di tengah batu tersebut adalah matahari yang menjaga kehidupan di dalamnya tetap berjalan.
Teori ini dipopulerkan oleh Cyrus Teed yang menurutnya matahari tersebut menjadi baterai elektromagnetis untuk bumi. Ia menyebarluaskan bahwa alam semesta berada di dalam batu "bumi" tersebut dan ia adalah penyampai pesan Tuhan untuk itu. Ada lho yang percaya.
Teori yang paling populer dan kontroversial hingga saat ini adalah teori bumi datar. Yang setuju maupun yang gak setuju bisa dikatakan memiliki jumlah yang saling bersusul-susulan. Perkumpulan bumi datar dibentuk pertama kali pada tahun 1956 dan masih eksis hingga kini.
Pada tahun 1980, salah satu anggota perkumpulan ini bernama Charles Johnson berhasil menerbitkan artikel di Science Digest yang menyatakan teori-teori pendukung bahwa bumi itu datar. Yang mana yang kamu setujui, bumi bulat atau bumi datar atau bentuk lainnya?
Di antara semua teori tentang bumi di atas, yang mana yang menurutmu paling aneh? Yang mana yang menurutmu paling mendekati masuk akal?
Teori-teori tentang bumi yang masuk dalam daftar ini dianggap aneh bagi kebanyakan orang, tapi bukan berarti ini dinilai secara salah atau benar. Sampaikan pendapatmu di kolom komentar ya!