Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

9 Penjelasan Ini Akan Menunjukkan Kamu Introvert atau Ekstrovert

Sumber Gambar: vi.sualize.us

Kebanyakan dari kamu mungkin berpikir bahwa ada dua ciri khas dan kecenderungan sifat dalam setiap manusia, dan dua hal tersebut terdiri dari kecenderungan ekstrovert atau kecenderungan introvert. Entah kamu adalah seorang yang sanguin, plegmatis, kolerik atau melankolis, kamu bakal selalu kembali ke dua kategori raksasa, yaitu apakah kamu lebih terbuka dan energik ala orang ekstrovert, atau lebih tertutup dan perasa seperti mereka yang menyebut diri seorang introvert.

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/afe6f-download--8-.jpg

Namun tahukah kamu, ada kecenderungan yang mungkin adalah kamu banget, saat kamu merasa kamu tidak selalu energik dan tidak selalu tertutup. Kecenderungan tersebut berada di antara ekstrovert dan introvert, menyebut diri sebagai seorang ambivert. Lantas, normalkah menjadi seorang ambivert? Jawabannya: sangat normal.

1. Sebagai seorang ambivert, ini dia hal-hal normal yang mungkin kamu rasakan setiap harinya karena bukan seseorang yang ekstrovert maupun introvert. Kamu bisa bekerja atau berinteraksi dengan manusia lainnya sepanjang hari, namun harus ada waktu pribadi di mana kamu bisa menghabiskan waktu dengan pikiran dan diri kamu sendiri, entah itu dengan membaca buku sendiri atau bahkan nonton film sendiri.

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/b8f4b-audrey-hepburn-quote.jpg

Kalau nggak, kamu bisa sumpek banget.

2. Kamu bisa antusias dan menggebu-gebu banget sama satu hal, namun sekaligus merasa santai dan easy going.

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/0490d-maxresdefault--11-.jpg

Hal ini bukan berarti kamu nggak konsisten, malahan kamu konsisten banget. Hanya saja, kamu dapat merasakan banyak perasaan sekaligus soal satu hal, di mana kadang yang timbul adalah perasaan antusias dan di lain waktu perasaan woles. Kadang, hal ini bisa bikin orang-orang di sekitarmu bingung sama kamu dan bertanya-tanya: “Jadi lo sebenarnya niat apa enggak, sih?”

3. Kamu bukan penyendiri tapi kamu menikmati waktu sendirian.

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/1d0ba-Introvert.jpg

Kadang bahkan lebih daripada waktu beramai-ramai.

4. Kamu bisa menjadi penghibur saat diperlukan.

Default Image IDN

Namun kamu juga bisa menjadi orang yang paling butuh dihibur.

5. Kamu seringkali dengan mudah menumpahkan seluruh isi hati kamu dan bercerita panjang lebar.

Default Image IDN

Sebelum kesadaran bahwa mungkin kamu terlalu sibuk cari perhatian menarik kamu kembali ke dunia nyata dan membuat kamu terdiam seribu bahasa.

6. Kamu suka berpartisipasi dan menjadi pusat perhatian.

Default Image IDN

Namun kamu tidak suka kalau hal tersebut terjadi secara terus-menerus.

7. Berada di dalam ruangan yang penuh dengan orang yang tidak kamu kenal akan membuat kamu merasakan salah satu dari perasaan berikut:

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/2a510-introvert-pic-goldfish.jpg

Kamu akan merasa ketakutan dan ingin segera pergi, atau kamu malah akan menikmatinya, karena kamu tidak perlu berbicara dengan siapapun.

8. Kamu bisa jadi orang paling talkative alias banyak berbicara saat topik yang kamu senangi muncul.

Default Image IDN

Tapi, saat kamu tidak kepingin berbicara, kamu tahan diam seribu bahasa bahkan sampai seharian.

9. Kamu bisa menjadi orang yang paling penuh perhatian dan pemerhati yang handal alias observant.

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/a3bd5-introverts1.jpg

Tapi kamu juga bisa jadi sangat cuek dan masa bodo dengan dunia ini. 

Seberapa sering kamu mengalami dan merasakan hal-hal yang di atas? Kalau sering banget, berarti selamat... kamu adalah seorang ambivert!

Share
Topics
Editorial Team
Bayu D. Wicaksono
EditorBayu D. Wicaksono
Follow Us