Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kontroversi Wasit soal Menstruasi Piala Sudirman Tuai Kritik

ilustrasi bulu tangkis (unsplash.com/Glen Carrie)

Jakarta, IDN Times - Lagi-lagi keputusan wasit memancing emosi pemain dan fans bulu tangkis di Piala Sudirman 2025. Jika sebelumnya terkait dengan keputusan bola keluar dalam laga wakil Indonesia kontra Denmark, kali ini menimpa pemain ganda campuran China, Huang dong Ping, di final Piala Sudirman 2025 pada Minggu (4/5/2025).

Huang mendapat kartu merah saat menghadapi Korea Selatan di partai pertama laga final. Dalam duel yang dimenangkan Feng Yan Zhe/Huang atas Seo Seung Jae/Chae Yu Jung dengan skor 21-16, 17-21, 21-15 itu, fans dibuat bingung dengan keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada Huang.

1. Kenapa dapat kartu merah?

Semua bermula ketika Huang meminta izin ke toilet demi menangani menstruasinya. Wasit malah menganggap Huang buang-buang waktu karena terlalu lama. Alhasil, kartu merah dikeluarkannya.

Keputusan itu diprotes Feng/Huang. Hingga, laga tetap dilanjutkan dan Seo/Chae diberikan poin pertama karena kartu merah Huang. Tapi, pada akhirnya Feng/Huang memenangkan game ketiga dengan skor 21-15.

2. Huang bingung dengan keputusan wasit

Huang mengaku sempat bingung karena diganjar kartu merah. Namun, dia tak mau terlarut dalam rasa kesal terlalu lama.

"Saya benar-benar bingung. Saya gak menyangka akan dihukum karena delay. Tapi, saat itu, saya berkata pada diri sendiri harus mendapatkan poin (kemenangan)," ujar Huang mengutip Aiyuke.

3. Bukan baru pertama kali tejradi

Drama seperti ini bukan pertama kali terjadi. Pada All England 2025 lalu, penggemar bulu tangkis dunia juga dibikin marah karena keputusan wasit untuk kasus serupa.

Melansir BBC, pebulu tangkis Skotlandia, Kirsty Gilmour, mendapatkan kartu kuning saat menjalani laga kontra ranking satu dunia asal Korea Selatan, An Se Young. Kala itu, Gilmour mendapat kartu karena meminta istirahat untuk ke kamar mandi mengurusi menstruasinya.

Namun, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) disebut sudah membatalkan kartu tersebut dan menyatakan wasit yang bertugas sudah salah menetapkan aturan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us