Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bek Korea Jadi Kambing Hitam Bayern Gagal Bekuk Real Madrid

potret pemain Bayern Munich usai dikalahkan Bayer Leverkusen (x.com/FCBayern)

Jakarta, IDN Times - Bek asal Korea Selatan, Kim Min Jae, menjadi sorotan saat Bayern Munich diimbangi Real Madrid di Allianz Arena, Rabu dini hari WIB (1/5/2024). Bahkan, pelatih Bayern, Thomas Tuchel, tak ragu menyebut Min Jae sebagai biang kerok kegagalan timnya menang.

Dalam duel itu, Bayern sejatinya bisa comeback usai membalas gol Vinicius Junior lewat aksi Leroy Sane dan penalti Harry Kane. Namun, di menit 83, mereka malah kebobolan lagi lewat penalti Vinicius.

Penalti tersebut tercipta usai Min Jae menjatuhkan Rodrygo Goes di kotak terlarang. Bagi Tuchel, Min Jae tak seharusnya melakukan aksi sembrono tersebut.

1. Diperdaya umpan Kroos

Thomas Tuchel (fcbayern.com)

Sebanyak dua gol tercipta, menurut Tuchel, berasal dari kesalahan Min Jae. Seharusnya, dijelaskan Tuchel, Min Jae bisa lebih sabar dan cermat dalam membaca situasi.

"Dia terlalu serakah, dua kali. Dia membuat gerakan yang sangat dini saat melawan Vinicius hingga terjadi gol pertama dan diperdaya umpan Toni Kroos. Dia spekulatif dan terlalu agresif," kata Tuchel dilansir Bavarian Football Works.

2. Min Jae sembrono

Thomas Tuchel (fcbayern.com)

Gol kedua Madrid, juga didasari atas kesalahan Min Jae. Ditinjau dari tayangan ulang, saat Min Jae membayangi Rodrygo, ada Eric Dier yang siap mengadangnya. Tapi, Min Jae bersikap sembrono dengan memeluk Rodrygo.

Situasi itu dimanfaatkan Rodrygo dengan baik. Tanpa ragu, Rodrygo menjatuhkan badannya dan penalti tercipta.

"Kesalahan lagi di gol kedua. Padahal, itu dua lawan lima, kami unggul jumlah pemain. Tak perlu terlalu agresif saat bertahan demi menghentikan Rodrygo," ujar Tuchel.

3. Gak boleh salah lawan Madrid

Instagram resmi @realmadrid

Menghadapi tim sekelas Los Blancos, diakui Tuchel, memang harus sempurna. Kesalahan kecil, seperti yang dilakukan Min Jae, bisa saja berujung pada hukuman fatal.

"Sialnya, dengan kualitas mereka, hukuman menimpa kami. Tapi, itu sudah terjadi. Kami harus tatap laga berikutnya," kata eks manajer Chelsea tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us