Kenangan Tendangan Abduh Lestaluhu di Final Piala AFF 2016

Jakarta, IDN Times - Duel Timnas Indonesia melawan Thailand di final Piala AFF 2020 membangkitkan kenangan yang ada di edisi 2016 lalu. Kala itu, muncul sebuah insiden yang tak enak untuk dipandang.
Setelah sempat unggul 2-1 dalam final leg 1 di Stadion Pakansari, Indonesia mengalami kesulitan dalam pertemuan kedua. Berduel dengan Thailand di Rajamangala Stadium, Indonesia harus tertekan sepanjang laga.
Buntutnya, mereka harus tertinggal dua gol lewat brace Siroch Chattong di menit 38 dan 47. Kebobolan dua gol, Indonesia terlihat panik. Mereka susah sekali buat membongkar pertahanan Thailand.
Hingga akhirnya keok dengan skor 0-2. Indonesia pun gagal membawa pulang trofi Piala AFF karena kalah, 2-3, secara agregat.
1. Tendangan yang kontroversial
Saat kesulitan membongkar pertahanan Thailand, rasa frustrasi yang begitu berat menghinggapi para pemain Indonesia. Emosi salah satu pemain Indonesia, Abduh Lestaluhu, sempat meledak saat laga nyaris usai.
Bermula dari situasi lemparan ke dalam yang didapat Indonesia, Abduh hendak menjadi eksekutornya.
Namun, dia tak kunjung mendapatkan bola karena pemain cadangan Thailand terkesan mengulur waktu dengan memainkan bola. Abduh melayangkan protes ke wasit. Lalu, tiba-tiba dia melepaskan tendangan ke bench Thailand.
2. Bench Thailand memanas

Akibat insiden itu, para pemain cadangan Thailand berang. Mereka bangkit dari bangkunya dan ingin menghampiri Abduh.
Sempat terjadi keributan akibat aksi Abduh. Namun, wasit Mohammad Abdullah Hassan Mohammed, bertindak tegas dengan melayangkan kartu merah kepadanya.
3. Sempat curhat ke Jokowi

Pulang ke Indonesia, Abduh sempat curhat kepada Presiden Joko Widodo terkait insiden tersebut saat skuad Timnas mengunjungi Istana Negara pada 19 Desember 2016 lalu.
Dia menyatakan kalau insiden itu didasari atas berbagai faktor, termasuk kondisi fisik yang lelah dan dan Indonesia sedang tertinggal.
"Saya sempat bilang ke wasit, ini tidak adil. Saya balik badang, mereka lempar bola. Ya akhirnya insiden itu terjadi," kata Abduh kala itu.