9 Pemain Bintang yang Tak Pernah Menjuarai Premier League, Siapa Saja?

Di bawah arahan manajer anyar, Arne Slot, Liverpool kembali merengkuh gelar juara English Premier League pada 2024/2025. Trofi ini menambah koleksi gelar juara EPL The Reds menjadi 20 buah. Bagi bintang-bintang seperti Mohamed Salah dan Virgil van Dijk, gelar juara ini merupakan yang kedua setelah sebelumnya pernah diraih pada 2019/2020.
Kendati demikian, tidak semua pemain hebat memiliki kisah semanis kedua penggawa The Reds tersebut. Beberapa bintang besar dengan karier cemerlang justru gagal merasakan manisnya gelar juara English Premier League (EPL). Bahkan, beberapa pemain bintang tersebut pernah berseragam Liverpool namun urung meraih trofi kebanggaan kasta tertinggi sepak bola Inggris ini.
Siapa sajakah mereka?
1. Steven Gerrard (504 Penampilan) hampir meraih gelar juara EPL pada 2013/2014
Steven Gerrard menghabiskan seluruh kariernya di Liverpool dengan 504 penampilan di English Premier League (EPL). Bersama The Reds, Ia memenangkan 2 Piala FA, 3 Piala Liga, 1 trofi Liga Champions, dan 1 trofi UEFA Supercup. Namun, dari banyaknya trofi, tidak ada satu pun gelar juara English Premier League selama kariernya di Anfield. Musim 2013/2014 adalah peluang terbesar, tetapi insiden tergelincirnya saat melawan Chelsea menggagalkan peluang juara.
2. Gareth Bale (166 Penampilan) tidak pernah mengangkat trofi bersama Tottenham Hotspur
Gareth Bale berkembang dari bek kiri menjadi penyerang mematikan selama di Tottenham. Tendangan keras dan Kecepatan yang luar biasa membuat Real Madrid membelinya dengan harga mahal. Meski dua kali finis di posisi empat besar bersama Tottenham Hotspur, ia tak pernah menjuarai English Premier League. Lebih ironis, selama berseragam The Lilywhites, ia tidak pernah mengangkat trofi. Kariernya justru lebih baik bersama Real Madrid dengan raihan lima gelar juara UCL.
3. Luis Suarez (110 Penampilan) gagal membawa Liverpool juara meski membuat 31 gol
Luis Suarez hampir membawa Liverpool juara pada musim 2013/2014 dengan 31 gol. Performanya saat itu di dianggap sebagai salah satu yang terbaik dalam sejarah Premier League. Sayangnya, kekalahan dari Chelsea menghancurkan impiannya untuk menjuarai liga. Setelah gagal meraih trofi EPL, ia kemudian bergabung dengan Barcelona dan membentuk trio MSN, bersama Lionel Messi dan Neymar. Di Camp Nou, Suarez berhasil meraih berbagai gelar juara, termasuk treble winners pada 2015.
4. Gianfranco Zola (229 Penampilan) hanya memenangkan dua Piala FA bersama Chelsea
Gianfranco Zola merupakan bintang Chelsea sebelum era Roman Abramovich dimulai. Pemain berpaspor Italia ini mencatatkan 59 gol dan 27 assist dari 229 penampilannya di English Premier League pada periode 1996 hingga 2003. Selama membela The Blues, ia berhasil meraih dua Piala FA, namun belum pernah menjuarai English Premier League (EPL). Pencapaian terbaik Chelsea bersama Zola adalah menduduki peringkat ketiga pada musim 1998/1999.
5. Xabi Alonso (143 Penampilan) tidak pernah mendapat gelar juara EPL bersama Liverpool
Xabi Alonso dibawa ke Liverpool oleh Rafael Benitez pada 2004. Gelandang Spanyol ini langsung menjadi jantung permainan The Reds. Pada musim pertamanya, ia membantu klub memenangkan Liga Champions Eropa di Istanbul. Alonso juga nyaris meraih trofi English Premier League (EPL) pada 2008/2009, sayangnya Liverpool hanya finis sebagai runner-up pada akhir musim. Setelah hijrah ke Real Madrid dan Bayern Munchen, barulah Alonso merasakan manisnya gelar juara liga.
6. Harry Kane (320 Penampilan) berhasil mencetak 231 gol bersama Tottenham Hotspur
Harry Kane menjadi pencetak gol terbanyak kedua sepanjang sejarah English Premier League (EPL) dengan 213 gol bersama Tottenham Hotspur. Striker Inggris ini tiga kali meraih gelar top skorer namun tak pernah memenangkan trofi juara apapun bersama Spurs, termasuk gelar juara EPL. Pada 2023, Kane memutuskan hengkang ke Bayern Munchen demi mengejar gelar juara. Ironisnya, musim pertamanya di Jerman justru berakhir tanpa trofi setelah Bayer Leverkusen menjadi juara Bundesliga Jerman 2023/2024.
7. Luka Modric (127 Penampilan) tidak mendapatkan trofi bersama Tottenham Hotspur
Luka Modric mengembangkan bakatnya di Tottenham selama empat musim sebelum pindah ke Real Madrid. Gelandang Kroasia ini menjadi kunci penting yang membawa Spurs ke Liga Champions Eropa pertama mereka pada 2010/2011. Ia tampil konsisten namun tidak pernah membawa The Lilywhites bersaing dalam perebutan gelar juara liga. Setelah pindah ke Real Madrid, ia memenangkan banyak gelar juara, termasuk 6 Liga Champions, 4 LaLiga, 4 Copa del Rey, dan 1 Ballon d'Or.
8. Ruud Gullit (49 Penampilan) pensiun di Chelsea pada 1998 tanpa gelar juara EPL
Ruud Gullit datang ke Chelsea pada 1995 setelah meraih Ballon d'Or dan berbagai gelar bersama AC Milan. Pemain asal Belanda ini membantu Chelsea memenangkan Piala FA 1997, trofi pertama mereka dalam 26 tahun. Gullit juga tercatat sebagai pemain-manajer pertama Chelsea di era English Premier League. Sayangnya, hingga Gullit pensiun di Stamford Bridge pada 1998, gelar juara English Premier League (EPL) belum juga didapatkannya.
9. Robbie Fowler (369 Penampilan) tekah berkontribusi dalam 233 gol bersama Liverpool
Robbie Fowler merupakan salah satu penyerang paling mematikan pada era 1990-an. Semasa muda, ia mencatatkan lebih dari 30 gol dalam 3 musim beruntun bersama Liverpool. Sayangnya, Fowler tidak pernah mengantarkan The Reds meraih gelar juara English Premier League (EPL).
Prestasi terbaiknya selama membela Liverpool adalah finis di peringkat ketiga English Primer Inggris (EPL). Ia sempat memperkuat Leeds United dan Manchester City, sebelum kembali ke Anfield pada 2006. Secara keseluruhan, Robbie Fowler telah memainkan 369 pertandingan dan menyumbangkan 183 gol serta 50 assist untuk Liverpool.
Kesembilan pemain bintang ini membuktikan bahwa meraih gelar juara English Premier League (EPL) bukanlah perkara mudah. Namun, meski tidak pernah mengangkat trofi Premier League, mereka tetap menampilkan performa kelas dunia di klub masing-masing. Mulai dari Steven Gerrard hingga Robbie Fowler merupakan beberapa contoh dari sekian banyak pemain bintang yang belum berhasil meraih gelar juara EPL.