Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Perempuan yang Sukses di Bidang Teknologi, Menginspirasi!

ilustrasi perempuan di bidang teknologi (pexels.com/ ThisIsEngineering)
ilustrasi perempuan di bidang teknologi (pexels.com/ ThisIsEngineering)

Perempuan bisa gak, sih, punya karier mentereng di bidang teknologi? Mungkin pertanyaan ini yang masih membayangi para srikandi kita yang ingin berkarier di bidang ini. Apalagi, sektor ini masih didominasi laki-laki, yang membuat perempuan ragu-ragu buat masuk ke bidang teknologi.

Nyatanya sudah banyak perempuan yang telah mengukir nama mereka di bidang teknologi. Mereka membawa pemikiran yang inovatif dan menghasilkan berbagai terobosan di tempat mereka berkarier. Bahkan, beberapa di antara mereka pernah masuk menjadi salah satu orang paling berpengaruh di dunia. Berikut adalah enam perempuan yang sukses di bidang teknologi.

1.Whitney Wolfe Herd

Potret Whitney Wolfe Herd (askyourgirls.com)
Potret Whitney Wolfe Herd (askyourgirls.com)

Siapa yang suka main Bumble? Ternyata inilah sosok yang menjadi Founder dan Chief Executive Officer (CEO) Bumble. Sebelum menciptakan Bumble, Whitney adalah Co-founder dari aplikasi kencan lainnya, yaitu Tinder. Namun, dia keluar karena kasus pelecehan seksual yang dialaminya. Setelah keluar dari Tinder di tahun 2014, Whitney menciptakan aplikasi kencan yang berfokus pada perempuan, Bumble.

Perlahan, usaha Whitney di Bumble pun diakui oleh publik. Majalah TIME menobatkan Whitney sebagai salah satu orang berpengaruh di tahun 2018 karena komitmen dan tindakannya yang menolak untuk dibungkam oleh laki-laki. Di tahun 2021. Whitney menjadi CEO perempuan termuda yang membawa perusahaannya, Bumble, ke IPO.

2.Susan Wojcicki

Potret Susan Wojcicki (cnbc.com)
Potret Susan Wojcicki (cnbc.com)

Sebelum Larry Page dan Sergey Brin memiliki kantor, mereka menyewa garasi sebagai kantornya. Garasi itu milik Susan Wojcicki, yang saat ini menjadi CEO YouTube. Perempuan yang menjulukinya dirinya sebagai ‘ibunya’ Google ini memang sosok yang berjasa bagi perusahaan mesin pencari terbesar di dunia. Susan adalah sosok kunci yang ikut mengembangkan AdSense dan Google Books. Kariernya di Google melesat hingga mencapai posisi wakil presiden senior di bidang periklanan dan perdagangan.

Pada tahun 2006, Susan menyarankan Google untuk mengakuisisi YouTube dan Google pun akhirnya mengakuisisinya. YouTube menjadi salah satu tulang punggung pendapatan Google.

Pada tahun 2014, dia pun dinobatkan sebagai CEO YouTube. Susan pun terus mengembangkan YouTube hingga memiliki layanan seperti YouTube TV, YouTube Music, dan YouTube Premium. Hal ini yang membuat Susan menjadi salah satu orang yang paling berpengaruh di dunia teknologi.

3.Anne Wojcicki

Potret Anne Wojcicki (Katie Thompson via inc.com)
Potret Anne Wojcicki (Katie Thompson via inc.com)

Jika Susan menuai kesuksesan di YouTube, saudarinya, Anne Wojcicki, juga meraih kesuksesan di industri teknologi, spesifiknya di bidang bioteknologi. Anne adalah pendiri dari 23andMe, sebuah perusahaan bioteknologi yang menyediakan akses informasi genetik ke masyarakat.

Awal diciptakannya adalah karena Anne merasa bahwa sistem kesehatan malah memonetisasi penyakit, bukannya mendorong pencegahan ketika dia berinvestasi di sektor perawatan kesehatan di Wall Street. Karenanya, pada tahun 2006, Anne mendirikan perusahaan 23andMe.

23andMe menjadi satu-satunya perusahaan pengujian genetik yang mendapatkan izin edar dari Federasi Makanan dan Obat-obatan (FDA) Amerika Serikat. Pada tahun 2020, dia masuk menjadi salah satu di antara 100 perempuan terkuat di dunia. Sebelumnya, di tahun 2013, dia menjadi Most Daring CEO menurut Fast Company.

4.Fei-Fei Li

Potret Fei-Fei Li (youtube.com/MAKERS)
Potret Fei-Fei Li (youtube.com/MAKERS)

Di kalangan industri Artificial Intelligence (AI), Fei-Fei Li adalah sosok yang dihormati. Dia mengabdikan diri di jalur pendidikan dan penelitian. Fei-Fei Li terkenal karena keahliannya di bidang AI. Keahliannya di bidang ini yang membuatnya mendapatkan reputasi yang baik, yang membuat banyak perusahana tertarik merekrutnya.

Banyak pencapaian Fei-Fei Li AI di bidang ini. Dia menjadi satu-satunya peneliti perempuan di Lab AI Universitas Stanford. Selain itu, dia mendirikan Human-Centered AI Institute di Universitas Stanford.

Pada 2017, dia sempat menjadi Ketua Ilmuwan AI/ML (Artificial Intelligence/Machine Learning) di Google Cloud. Namun, pada tahun 2018 dia mengundurkan diri dari Google. Selain itu, Fei-Fei Li juga turut berkontribusi di bidang sosial dengan mendirikan organisasi non-profit yang bernama AI4ALL’s. Organisasi buatannya ini mempromosikan inklusivitas di bidang pendidikan, penelitian, pengembangan, dan kebijakan AI. Pada tahun 2020, Twitter merekrutnya dan memasukkan menjadi direktur independen.

5.Gwynne Shotwell

Potret Gwynne Shotwell (teslarati.com)
Potret Gwynne Shotwell (teslarati.com)

SpaceX yang dibuat oleh Elon Musk yang memiliki misi untuk membuat koloni di Mars ini dipimpin oleh seorang perempuan yang namanya Gwynne Shotwell. Gwynne merupakan seorang Presiden sekaligus Chief Operating Officer (COO) SpaceX.

Dari perjalanan kariernya, Gwynne memang banyak bersinggungan dengan teknologi ruang angkasa. Sebelum masuk SpaceX, dia adalah direktur divisi sistem ruang angkasa dari perusahaan yang bernama Microcosm, Inc. Gwynne kemudian masuk SpaceX di tahun 2002. Kariernya melesat dan menjadi Presiden SpaceX setelah sukses memenangkan kontrak dengan NASA di tahun 2008 lalu dan menyelamatkan SpaceX dari lilitan hutang. Di tahun 2020, dia masuk dalam daftar orang paling berpengaruh versi majalah TIME.

6.Sheryl Sandberg

Potret Sheryl Sandberg (youtube.com/TED)
Potret Sheryl Sandberg (youtube.com/TED)

Sebelum pindah ke Meta, Sherryl sempat di Google dan menjadi Wakil Presiden di bidang penjualan online dan operasi global. Dia bertanggung jawab untuk mengembangkan AdWords dan AdSense, yang membuat Google menjadi perusahaan yang menguntungkan. Dia bekerja di Google sampai tahun 2008 dan setelah itu, dia pindah ke Meta dan menjadi COO-nya

Semenjak menjabat menjadi COO di Meta dari tahun 2008, dia telah membuat berbagai strategi periklanan yang meningkatkan pendapatan Meta. Selain sukses menjadi COO, dia juga telah menulis sebuah buku yang berjudul Lean In di tahun 2013. Sherryl juga sosok vokal yang menyuarakan para perempuan untuk punya ambisi dan karier yang baik, meskipun sudah menjadi Ibu. Di tahun 2013, dia masuk dalam daftar majalah TIME sebagai orang yang paling berpengaruh di dunia.

Jadi, masih takut buat punya karier dan sukses di bidang ini, girls? Enam orang perempuan ini udah membuktikannya, lho! Masih banyak lagi perempuan di luar sana yang sudah menorehkan prestasinya. Poin pentingnya adalah, siapapun bisa untuk sukses di bidang teknologi, apapun gendernya. So, semangat buat perempuan yang ingin meniti karier di bidang teknologi!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us