Wisata Bendungan Waikelo Sawah: Lokasi, Rute, dan Daya Tarik

Sumba di Nusa Tenggara Timur memiliki keindahan alam yang memukau. Hal ini membuat Sumba menjadi destinasi favorit di Indonesia. Selain itu, Sumba juga memiliki iklim yang unik, yakni musim kemaraunya lebih panjang sekitar 9 bulan. Sedangkan, musim hujan hanya 3 bulan.
Itulah yang membuat tanah Sumba cenderung tandus, kering, dan bahkan di beberapa titik juga kesulitan air. Namun, Sumba memiliki banyak sumber mata air tawar, sekaligus menjadi destinasi wisata. Salah satunya yang tak pernah kering meskipun musim kemarau adalah Bendungan Waikelo Sawah.
Bendungan Waikelo Sawah dibangun pada 1976. Sebenarnya tempat ini dirancang untuk irigasi dan pembangkit listrik. Pengadaan pembangkit listrik itu pun menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) pertama di Sumba.
Selain berfungsi sebagai bendungan, para pengunjung bisa menikmati keindahan alam yang ada di sana. Simak informasi wisata Bendungan Waikelo Sawah berikut ini, ya!
1. Lokasi, jam operasional, dan harga tiket masuk

Lokasi: Desa Tema Tana, Kecamatan Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Jam operasional: 24 jam.
Harga tiket masuk: gratis.
2. Rute menuju Bendungan Waikelo Sawah
Dari arah Bandara Lede Kalumbang, kamu harus menuju ke Tambolaka, ibu kota Kabupaten Sumba Barat Daya. Perjalanan menuju lokasi dapat ditempuh dalam waktu sekitar 40 menit dengan jarak 12 kilometer menggunakan kendaraan bermotor.
Kondisi jalan menuju lokasi juga sudah beraspal halus, tetapi ada beberapa titik di dekat lokasi yang masih berkerikil. Belum terdapat transportasi umum ke lokasi, sehingga pengunjung yang hendak mengunjungi Waikelo Sawah dapat mengunakan jasa ojek dari Tambolaka atau menyewa kendaraan dari kota.
3. Daya tarik Bendungan Waikelo Sawah
Bendungan Waikelo Sawah berada di kaki bukit, dikelilingi pepohonan rimbun, dan area sawah. Hal ini membuat Bendungan Waikelo Sawah memiliki lingkungan yang asri dan sangat teduh.
Daya tarik utamanya adalah terdapat bendungan yang mirip dengan gua alami selebar 4 meter dengan ketinggian sekitar 3 meter. Di dalam gua ini, terdapat sebuah kolam dengan air yang sangat jernih.
Menariknya lagi, di dalam bendungan dan gua tersebut, ada air terjun mini yang menjadi sumber aliran air. Aliran air terjun tersebut mengalir ke kolam di mulut gua, kemudian membendung, dan bermanfaat untuk kebutuhan irigasi.
Kolam airnya memang terlihat tenang, tetapi pengunjung dilarang berenang, karena arusnya besar. Kabarnya, kolam tersebut pernah memakan korban. Selain itu, debit air yang mengalir dari Bendungan Waikelo Sawah ini cukup deras.
Berlimpahnya aliran air ini mampu mengairi persawahan untuk beberapa desa, seperti Desa Tema Tana, Kalembu Ndara Mane, Mareda Kalada, Pada Eweta, Wee Rame, Dikira, dan Desa Tanggaba.
Ketika berkunjung, kamu akan melihat beberapa penduduk lokal yang datang untuk mandi dan mencuci pakaian, sambil menikmati pemandangan di sekitar. Apalagi ketika musim kemarau, Bendungam Waikelo Sawah sangat ramai pengunjung.
4. Aktivitas wisata
Aktivitas yang bisa kamu lakukan di Bendung Waikelo Sawah adalah trekking, berburu spot foto, river tubing, dan tarik tambang di dalam air. Untuk melakukan berbagai aktivitas tersebut, disarankan mencari pemandu lokal, supaya bisa lebih teratur dan puas menjelajahi tempat wisata ini.
Jika ingin bermain river tubing dikenakan biaya Rp75 per orang. Harga tersebut dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung pada kebijakan atau pengelola tempat wisata.
5. Tips berkunjung
Berikut beberapa tips wisata yang perlu kamu perhatikan sebelum berkunjung ke Bendungan Waikelo Sawah.
- Sebaiknya datang ketika musim kemarau, karena air di dalam gua berwarna kebiruan, dan debit air di luar gua akan berkurang.
- Hindari datang ketika musim panas, karena debit air deras dan warnanya kecokelatan.
- Fasilitas umum masih terbatas. Jadi, kamu akan sulit menemukan warung makan dan toilet yang memadai, lebih baik membeli bekal makanan dan minuman ringan terlebih dahulu di Tambolaka.
- Jika ingin melihat keindahan alam, kamu harus berjalan kaki sekitar 15-20 menit di area persawahan. Namun, harus hati-hati karena jalannya licin.
- Gunakan tabir surya selama di sana, biar kulit terlindungi dari sinar matahari.
- Gunakan sepatu atau sandal gunung yang nyaman dan tidak licin.
- Membawa pakaian ganti jika ingin melakukan aktivitas air.
- Lebih baik menyewa pemandu lokal biar gak tersesat dan liburan lebih memuaskan.
Demikian informasi wisata Bendungan Waikelo Sawah di Sumba, Nusa Tenggara Timur. Semoga bisa menjadi referensi liburan kamu selanjutnya.