- Politisi – 45 persen
- Pejabat Kementerian/Kabinet – 41 persen
- Polisi – 41 persen
- Influencer – 25 persen
- Pegawai Pemerintah – 24 persen
- Pengacara – 24 persen
- Hakim – 23 persen
- CEO (Pimpinan Perusahaan) – 22 persen
- Eksekutif Bankir – 21 persen
- Jurnalis – 15 persen
10 Profesi yang Tak Dipercaya Publik Indonesia: Peringkat 1 Politisi
.jpg)
- Survei Ipsos 2024 tunjukkan politisi, pejabat, dan polisi jadi profesi paling tidak dipercaya publik Indonesia dengan persentase tinggi.
- Perbandingan global: kepercayaan pada profesi di Indonesia lebih rendah dibanding negara lain, namun jurnalis masih mencatat kepercayaan tertinggi.
- Profesi guru, dokter, dan ilmuwan menduduki posisi teratas sebagai profesi paling dipercaya publik Indonesia, mencerminkan peran penting mereka.
Jakarta, IDN Times – Survei Ipsos Global Trustworthiness Index 2024 menyoroti tingkat kepercayaan publik terhadap berbagai profesi di Indonesia. Ada 10 profesi yang menempati posisi paling rendah dalam hal kepercayaan masyarakat.
Survei ini mengidentifikasi beberapa profesi di Indonesia yang mencatat tingkat ketidakpercayaan relatif tinggi, termasuk politisi (45 persen), pejabat kementerian/kabinet dan polisi (masing-masing 41 persen), influencer (25 persen), pegawai pemerintah dan pengacara (masing-masing 24 persen), serta hakim (23 persen).
Survei dilakukan di 32 negara dengan melibatkan 23.530 responden berusia 18–74 tahun. Di Indonesia, jumlah responden sebanyak 500 orang dengan latar belakang lebih urban, terdidik, dan terkoneksi digital. Pengumpulan data dilakukan secara online antara 24 Mei hingga 7 Juni 2024.
"Angka-angka ini berfungsi sebagai pengingat penting akan perlunya perbaikan dan membangun kembali kepercayaan publik," tulis Ipos dikutip Senin (15/9/2025).
1. Persentase 10 profesi paling tidak dipercaya di Indonesia

Berikut 10 profesi paling tidak dipercaya di Indonesia berdasarkan persentase:
2. Angkanya berbeda dibandingkan negara lain

Namun jika dibandingkan bidang-bidang itu, Indonesia punya angka yang lebih tinggi dibandingkan sejumlah negara lainnya. Contohnya di Jerman, Belanda, dan Belgia hanya 17 persen yang percaya pada profesi politisi.
Sedangkan di Korea Selatan hanya 16 persen yang percaya pada pejabat atau menteri. Sementara Jurnalis Indonesia mencatat tingkat kepercayaan tertinggi di dunia untuk jurnalis, yaitu 51 persen.
"Hal ini menggarisbawahi peran krusial media dan jurnalisme dalam masyarakat Indonesia sebagai pilar demokrasi dan sumber informasi yang kredibel," tulis Ipos.
3. Guru, dokter dan ilmuwan jadi profesi yang paling dipercaya

Selain 10 profesi paling tidak dipercaya, survei juga menampilkan profesi paling dipercaya publik Indonesia. Guru berada di posisi teratas dengan 74 persen.
Setelah guru, posisi kedua adalah dokter dengan 73 persen, dan ilmuwan 70 persen. Ipsos sendiri adalah salah satu perusahaan riset yang beroperasi di 90 negara.