- Age Check Sertification Scheme
- Athenian Tech
- BAE System Digital Intelligence
- CyBOK
- Darktrace
- Friday Initiatives
- Goldilock
- ITM Systems
- The ASA Group KKG Security
- Safeware-Glasswall
- SECATR.
11 Perusahaan Keamanan Siber Inggris Siap Kerja Sama dengan Indonesia

- Inggris ingin membawa keahlian keamanan sibernya ke Indonesia
- Alasan memilih kemitraan misi perdagangan dengan Indonesia
- Daftar 11 perusahaan Inggris yang siap bekerja sama dengan Indonesia
Jakarta, IDN Times - Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris menggelar Misi Perdagangan Keamanan Siber pertama dengan Indonesia sekaligus menandai tonggak penting dalam hubungan antara kedua negara.
Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia Matthew Downing mengatakan, ada 11 perusahaan keamanan siber Inggris yang akan menjalin kerja sama langsung dengan pemerintah, industri, dan bahkan dengan akademisi Indonesia.
"Industri siber Inggris adalah pemimpin global, menaungi lebih dari 2.100 perusahaan dan 67.000 profesional terampil yang menyediakan solusi terpercaya dan diekspor ke lebih dari 150 negara," kata Matthew kepada awak media di Hotel St Regis, Jakarta, Senin (27/10/2025).
1. Inggris ingin membawa keahlian keamanan sibernya ke Indonesia

Matthew menambahkan, keahlian soal keamanan siber itu yang kemudian ingin dibawa Inggris ke Indonesia. Selain itu, Inggris juga ingin menggali lebih banyak kesempatan baru buat memperkuat keamanan, stabilitas, dan kemakmuran bagi kedua negara.
"Misi Perdagangan ini berkaitan dengan pembentukan kemitraan dan mendukung upaya Indonesia untuk meningkatkan ketahanan siber serta mengembangkan ekosistem domestiknya. Inggris telah mendukung ambisi siber Indonesia melalui program siber Indo-Pasifik, dan misi ini memperkuat komitmen tersebut dalam kemitraan strategis Inggris-Indonesia," tutur Matthew.
2. Alasan memilih kemitraan misi perdagangan dengan Indonesia

Sementara itu, Komisioner Perdagangan Kerajaan Inggris untuk Asia Pasifik, Martin Kent menjelaskan alasan pemilihan Indonesia sebagai sasaran kemitraan misi perdagangan keamanan siber Inggris. Menurut Martin, ekonomi digital Indonesia tengah tumbuh dengan cepat.
Pasar keamanan siber Indonesia kini ditaksir memiliki nilai sekitar 4,4 miliar poundsterling pada 2024 dan diproyeksikan meningkat dua kali pada 2030 lewat dukungan e-commerce, layanan finansial, dan kebutuhan infrastruktur kritis.
"Seiring berkembangnya ancaman (siber), kolaborasi kita juga harus terus berkembang, dan siber merupakan inti dari hal tersebut. Misi ini merupakan cara utama bagi kedua negara kita untuk menjalin kemitraan, berbagi praktik terbaik, dan memberikan solusi siber yang aman, berkelanjutan, dan sesuai dengan ambisi Indonesia," ujar Martin.
3. Daftar 11 perusahaan Inggris yang siap bekerja sama dengan Indonesia

Berikut ini daftar 11 perusahaan keamanan siber asal Inggris yang siap bekerja sama baik dengan pemerintah dan industri di Indonesia:

















