Jakarta, IDN Times - Pergerakan nilai tukar rupiah di pasar spot menguat di awal perdagangan hari ini. Senin (25/11/2024), rupiah spot dibuka di level Rp15.867,5 per dolar Amerika Serikat (AS).
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah menguat 7,50 poin atau 0,05 persen dibandingkan dengan penutupan Jumat (22/11/2024) di level Rp15.875 per dolar AS.
Tak hanya rupiah, mayoritas mata uang di kawasan ASEAN pun menguat.
Pengamat Pasar Uang, Ariston mengatakan rupiah berpeluang menguat pagi ini terhadap dolar AS mengikuti pergerakan positif yang terjadi di indeks saham Asia pagi ini dan indeks saham AS di akhir pekan kemarin.
"Indeks dolar AS juga bergerak turun pagi ini dibandingkan pagi sebelumnya di kisaran 106.85 vs 107," ucapnya.
Dengan demikian, rupiah berpotensi menguat ke level Rp15.820-Rp15900 per dolar AS hari ini.
Menurut Ariston, untuk sementara ini pasar optimistis terhadap perkembangan ekonomi, terutama di AS dengan data ekonomi PMI yang dirilis Jumat malam masih menunjukkan kegiatan ekonomi yang bertumbuh.
"PMI composite S&P bulan Nov menunjukkan angka 55,3, lebih tinggi dari bulan sebelumnya 54,1. Selain itu, penunjukan calon menteri keuangan baru AS juga memberikan sentimen positif ke pasar," tegasnya.