BI Luncurkan 3 Katalis Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah

- Pemerintah daerah memiliki peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi dan pelayanan publik di seluruh Indonesia.
- Digitalisasi daerah diharapkan bisa berjalan efektif dengan peningkatan kapasitas dan literasi digital.
- Katalis P2DD dirancang untuk implementasikan digitalisasi keuangan secara terarah dan adaptif melalui kolaborasi lintas instansi dan daerah.
Jakarta, IDN Times - Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan tiga program katalis Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) guna mempercepat pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan publik di tingkat daerah.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan, tiga katalis tersebut mencakup peningkatan kapasitas, literasi digital, dan penguatan sinergi lintas pihak.
“Kenapa perlu peningkatan kapasitas, literasi, dan sinergi? Karena pemerintah daerah memegang peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pelayanan publik,” ujar Perry dalam Opening Ceremony Day 2 FEKDI X IFSE 2025, Jumat (31/10/2025).
1. Pemerintah daerah memiliki peranan penting

Perry menjelaskan pemerintah daerah memiliki peranan yang sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi serta pelayanan publik di seluru Indonesia.
Dengan adanya Katalis P2DD, tidak hanya layanan publik dan pertumbuhan ekonomi daerah yang akan berkembang, tetapi juga kesatuan bangsa untuk semakin terjalin melalui digitalisasi daerah ini. Katalis P2DD mencakup kapasitas, literasi, dan sinergi.
2. Digitalisasi daerah diharapkan bisa berjalan efektif

Oleh karena itu, di tengah percepatan transformasi digital nasional, peningkatan kapasitas dan literasi digital menjadi fondasi utama agar digitalisasi daerah dapat berjalan dengan efektif, inklusif, dan berkelanjutan.
"Tanpa kesiapan sumber daya manusia digitalisasi akan sulit diwujudkan secara merata di seluruh wilayah," ungkapnya.
Melalui program Katalis P2DD, Bank Indonesia, bersama kementerian dan pemerintah daerah, telah membangun 46 jaringan kantor perwakilan di berbagai daerah. Jaringan ini bekerja sama dengan Pemda untuk memperkuat kemampuan SDM daerah dalam mempercepat elektronisasi transaksi pemerintah daerah.
3. Katalis P2DD untuk implementasikan digitalisasi keuangan secara terarah

Ia menjelaskan program ini dirancang sebagai wadah pembelajaran, kolaborasi, dan berbagi praktik terbaik dalam mengimplementasikan digitalisasi keuangan daerah secara terarah dan adaptif.
Katalis P2DD diselenggarakan secara berkelanjutan dengan semangat sinergi lintas instansi dan daerah. Melalui forum ini, pemerintah daerah dapat memperluas wawasan, membangun jejaring kolaborasi, serta mengidentifikasi strategi efektif untuk memperkuat tata kelola keuangan daerah berbasis digital.
"Pendekatan berbagi pengalaman yang nyata, yaitu praktik dari satu daerah yang diterapkan di daerah lain, sangatlah penting," ucapnya.
















