Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

BPS: Periode Januari-Agustus, Indonesia Impor Beras 1,59 Juta Ton

Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti. (Youtube/BPS)
Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti. (Youtube/BPS)

Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, selama periode Januari-Agustus 2023, Indonesia telah mengimpor beras mencapai 1,59 juta ton.

Plt Kepala BPS Amalia Widyasanti, mengatakan, impor beras tersebut berasal dari Thailand sebanyak 802 ribu ton atau 50,36 persen.

"Asal impor beras kedua terbesar pada periode tersebut berasal dari Vietnam dengan volume impor 674 ribu ton atau memberikan kontribusi sebesar 42,33 persen. Ketiga adalah India dengan share 4,16 persen atau sebesar 66 ribu ton," kata Amalia dalam konferensi pers, Jumat (15/9/2023).

1. Jenis beras yang diimpor

ilustrasi beras (pexel)
ilustrasi beras (pexel)

Berdasarkan kode HS 8 digit, impor beras didominasi oleh beras jenis semi-milled or wholly milled rice sebanyak 1,409 juta ton atau 88,52 persen. Kemudian broken rice (174 ribu ton), basmati rice (3.806 ton), fragrant rice (3.425 ton), dan glutinous rice (1.300 ton).

"Beras yang diimpor telah didominasi oleh semi milied atau wholly milled rice dengan share sebesar 88,52 persen," ujar Amalia.

2. Impor jagung naik 611,3 persen secara bulanan

Panen jagung di Ciamis (dok. Kementerian Pertanian)
Panen jagung di Ciamis (dok. Kementerian Pertanian)

Sementara itu, impor jagung Indonesia pada Agustus 2023 naik 611,33 persen. Jenis yang diimpor itu adalah jagung untuk konsumsi.

Dibandingkan bulan yang sama pada 2022, volume impor jagung pada Agustus 2023 naik 141,98 persen karena pada Agustus 2022 jumlahnya sebanyak 83,55 ribu ton.

"Impor jagung bulan ini mencapai 202,2 ribu ton atau naik 611,3 persen dibandingkan bulan lalu," tuturnya. 

Untuk jenis jagung yang diimpor berdasarkan kode HS 8 digit, terbanyak adalah jenis yang termasuk kode HS 10059081, yakni maize (corn), other than seed, fit for human consumption sebanyak 201,55 ribu ton, naik 630 persen secara bulanan.

Lalu, yang termasuk kode HS 10059010, yakni popcorn 598,66 ribu kilogram atau turun 25,42 persen secara bulanan dan kode HS 10051000, maize (corn), seed sebanyak 20.216 kilogram atau naik 77,85 persen secara bulanan.

3. Impor jagung paling banyak dari Brasil

Panen jagung di Ciamis (dok. Kementerian Pertanian)
Panen jagung di Ciamis (dok. Kementerian Pertanian)

Berdasarkan negara asalnya, impor jagung ini paling banyak dari Brasil 145,53 ribu ton yang pada bulan lalu tak ada catatan impor dari negara itu.

Sementara itu, Argentina mengimpor sebanyak 56,34 ribu ton atau naik 125,2 persen secara bulanan. Kemudian impor jagung dari Amerika Serikat sebanyak 214,74 ribu kilogram atau turun 40,79 persen, Thailand 20 ribu kilogram atau naik 75,95 persen, dan Afrika Selatan 50,8 ribu kilogram. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us