Erick Thohir Akan Segera Rotasi Direksi PT Pupuk Indonesia?

22 Feb 2020, 13:08 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir dalam acara FHCI di Kantor Pusat Pertamina (IDN Times/Shemi)

Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin menyeletuk bahwa Kementerian BUMN akan merotasi direksi PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC).

Celetukan Budi menanggapi pertanyaan wartawan yang sedang bertanya kepada Menteri BUMN Erick Thohir, terkait direksi mana lagi yang akan dirotasi.

"Saya rasa, kalau sekarang baru perbankan, Pertamina, energi ya. PLN yang lain-lain ya mungkin ada," kata Erick di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Sabtu (22/1).

Budi yang berdiri di samping Erick lalu menyeletuk. "Pupuk," ucapnya.

1. Respons Erick soal rotasi direksi PT Pupuk Indonesia Holding Company

Menteri BUMN Erick Thohir (IDN Times/Shemi)

Erick lalu melanjutkan lagi jawabannya. Namun, ia seolah menegaskan bahwa belum ada kepastian apakah direksi PIHC akan dirotasi.

"Saya gak bisa ngomong, semua tergantung penilaian bukan personal," kata Erick.

2. Erick pastikan mengganti direksi BUMN bukan karena masalah personal

Menteri BUMN Erick Thohir dalam acara FHCI di Kantor Pusat Pertamina (IDN Times/Shemi)

Mantan Ketua Tim Kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin ini melanjutkan, bahwa dia tidak akan mengganti direksi atau komisaris BUMN hanya karena masalah personal.

"Kita eranya justru bagaimana membuat blue print bersama, KPI (Key Performance Indicator) kita lakukan bersama. Nah di situ mencari orang yang tepat. Bukan karena dekat sama menteri yang ini, gak. Gak bisa begitu," ujarnya.

3. Lima pegangan Erick Thohir dalam merotasi pejabat BUMN

Menteri BUMN Erick Thohir. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Dalam merotasi pejabat BUMN, Erick mengatakan, berpegangan pada pilar 5 Key Performance Indicator (KPI). Yakni business dan public service, bisnis model yang fokus, penerapan teknologi.

Lalu, "keempat semua proses bisnis dijalankan dengan baik, dan kelima bukan proses bisnis yang gak tahu dari mana tiba-tiba ada proyek yang akhirnya mangkrak dan pembangunan talenta. Itu pondasinya," papar Erick.