Gaji Pas-pasan Tapi Pengen Kaya? Terapkan 5 Strategi Keuangan Ini

- Investasi sejak muda bisa menghasilkan kekayaan di masa depan dengan bunga majemuk dan strategi dollar-cost averaging.
- Mengatur pengeluaran dengan bijak, memiliki dana darurat, dan menabung secara konsisten merupakan langkah penting dalam membangun kekayaan.
Memiliki kekayaan bukan hanya impian bagi mereka yang bergaji tinggi. Siapa pun bisa mencapainya, termasuk kamu yang memiliki penghasilan rata-rata.
Dengan strategi finansial tepat dan perencanaan matang, membangun aset bukan hal mustahil. Kuncinya terletak pada komitmen dalam mengelola keuangan secara cerdas, konsisten, dan disiplin.
Tak perlu menunggu kaya untuk mulai merencanakan masa depan. Justru, langkah-langkah kecil yang dilakukan sejak dini bisa membawa perubahan besar.
Dilansir dari GOBankingRates, berikut beberapa cara efektif yang bisa kamu terapkan untuk meningkatkan kekayaan secara bertahap:
1. Mulai sejak dini

Investasi yang dilakukan sejak muda akan memberikan hasil maksimal di masa depan. Efek dari bunga majemuk membuat waktu menjadi sekutu terbaik dalam membangun kekayaan. Misalnya, jika kamu mulai berinvestasi di usia 23 tahun, cukup dengan menyisihkan Rp200 ribu per minggu, kamu berpotensi menjadi miliarder saat pensiun.
Menurut pendiri Canny Trading dan bankir investasi di GF Securities, June Jia, investasi yang menghasilkan 10 persen per tahun bisa menggandakan modal setiap 7,2 tahun, berdasarkan Rule of 72. Dengan strategi seperti dollar-cost averaging, pertumbuhan portofolio bisa lebih konsisten.
2. Utamakan menabung

Gaya hidup konsumtif sering membuat orang kesulitan menyisihkan uang, padahal tabungan adalah pondasi utama untuk membangun keamanan finansial. Miliki dana darurat agar tetap aman saat menghadapi situasi tak terduga seperti pemutusan hubungan kerja (PHK) atau biaya kesehatan.
Agar lebih disiplin, kamu bisa mengatur transfer otomatis dari gaji ke rekening tabungan atau investasi. Cara ini terbukti efektif untuk membangun dana tanpa tergoda membelanjakannya.
3. Kurangi pengeluaran konsumtif

Mengurangi pengeluaran bukan berarti tidak menikmati hidup, tetapi mengatur prioritas dengan bijak. Misalnya, jika biasanya menghabiskan Rp300 ribu untuk makan di luar setiap minggu, kurangi menjadi Rp150 ribu dan alihkan sisanya untuk menabung atau berinvestasi.
Hal kecil seperti memilih belanja secara hemat, menghindari pembelian impulsif, atau memasak di rumah daripada makan di luar, bisa memberikan dampak besar terhadap kondisi keuangan. Kebiasaan sederhana ini, jika dilakukan secara konsisten, mampu memperkuat kontrol pengeluaran dan berkontribusi signifikan pada akumulasi kekayaan dalam jangka panjang.
4. Bangun sumber penghasilan tambahan

Jika gaji pokok belum mencukupi untuk menabung atau berinvestasi lebih banyak, cobalah mencari penghasilan tambahan. Kamu bisa mulai dari pekerjaan sampingan seperti menjadi driver online, menjual jasa, atau membuka usaha kecil.
Contohnya seperti Jennie Lakenan yang membangun agensi desain web dari rumah sambil mengurus dua anak. Kini, bisnisnya menghasilkan sekitar Rp8 miliar per tahun dengan margin keuntungan mencapai 60 persen.
Kalau usaha sampingan belum memungkinkan, pekerjaan kedua juga bisa menjadi solusi. Uang tambahan ini bisa dialokasikan untuk menciptakan penghasilan pasif dari investasi atau properti
5. Perbaiki skor kredit

Skor kredit yang rendah akan membuat pinjaman menjadi lebih mahal karena bunga yang tinggi. Sementara itu, skor kredit yang baik akan mempermudahmu dalam mengakses berbagai fasilitas keuangan, seperti pinjaman, kartu kredit, atau cicilan dengan syarat yang lebih ringan.
Selain itu, skor kredit yang tinggi juga dapat menekan biaya bunga yang harus dibayar di masa depan, sehingga kamu bisa menghemat lebih banyak uang dan mengalokasikannya untuk kebutuhan atau investasi lain yang lebih menguntungkan. Karena itu, mulailah membangun skor kredit dengan membayar tagihan tepat waktu dan menjaga penggunaan kartu kredit tetap rendah.
Kekayaan tidak selalu ditentukan oleh besar kecilnya gaji. Yang terpenting adalah bagaimana kamu mengelola uang yang dimiliki.
Dengan langkah cerdas seperti menabung secara konsisten, mengatur pengeluaran dengan bijak, mencari peluang menambah penghasilan, dan memperbaiki skor kredit, kamu bisa membuka jalan menuju kebebasan finansial. Mulailah dari sekarang, sekecil apa pun langkahnya, dan biarkan waktu serta konsistensi bekerja untukmu dalam membangun masa depan yang lebih sejahtera.