Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Harga Cabai Melambung, Wamendag Salahkan Cuaca

Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti Widya Putri (IDN Times / Ridwan Aji Pitoko)
Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti Widya Putri (IDN Times / Ridwan Aji Pitoko)

Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti Widya Putri menyebutkan faktor cuaca sebagai biang kerok mahalnya harga cabai pada periode Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1446H.

Hal tersebut disampaikan Roro Esti saat berkunjung ke rumah dinas Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia pada Senin (31/3/2025).

"Itu karena faktor cuaca ya, tapi itu kita koordinasiikan dengan Bapanas karena itu salah satu prioritas yang dipantau oleh Bapanas semoga bisa terkendali ke depannya," kata Roro Esti.

Dia mengakui, faktor cuaca tidak bisa dikontrol oleh pemerintah. Namun, Roro Esti memastikan Kemendag dan Bapanas bakal terus memonitor harga cabai merah di pasaran.

Harga cabai merah keriting mengalami kenaikan signifikan di kisaran Rp70 ribu sampai Rp100 ribu per kilogram (kg). Khalid, salah satu pedagang di Pasar Rawalumbu mengatakan kenaikan harga cabai makin signifikan sejak pagi ini.

"Dari tadi pagi ini naiknya, tadinya mah Rp49 ribu, Rp55 ribu," ujar Khalid akhir pekan lalu.

Selain cabai, harga kentang juga naik menjadi Rp28 ribu per kg. Lalu, harga bawang bombay juga tembus Rp38 ribu per kg. Sementara, harga bawang merah stabil di Rp60 ribu per kg sejak awal Ramadan. Begitu juga dengan harga bawang putih Rp45 ribu per kg.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us