Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Iman Rachman Jadi Dirut BEI, Ini Susunan Lengkap Direksi Baru BEI

Jajaran Komisaris dan Direksi BEI pada RUPST BEI 2022 (dok. PT BEI)

Jakarta, IDN Times - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyepakati jajaran direksi baru untuk masa bakti 2022-2026.

Dalam pernyataan resmi BEI, para pemegang saham telah menggunakan haknya untuk mengajukan calon anggota Direksi Perseroan pada periode 2022-2026. Hal itu mengacu kepada ketentuan Peraturan OJK Nomor 58/POJK.04/2016 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Bursa Efek (POJK 58).

1. Susunan Dewan Direksi terbaru PT BEI

Iman Rachman (energycouncil.com)

OJK pun telah menetapkan Anggota Direksi Perseroan terpilih yang sesuai dengan surat OJK kepada Perseroan Nomor: S-101/D.04/2022 perihal Penetapan Calon Anggota Direksi Terpilih PT Bursa Efek Indonesia Masa Jabatan 2022 s.d. 2026.

Adapun susunan Direksi Perseroan masa bakti 2022-2026 Terpilih dalam Rapat yang telah memenuhi ketentuan Pasal 5 POJK 58 adalah sebagai berikut:

  • Direktur Utama: Iman Rachman
  • Direktur Penilaian Perusahaan: I Gede Nyoman Yetna
  • Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa: Irvan Susandy
  • Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Kristian Sihar Manullang
  • Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko: Sunandar
  • Direktur Pengembangan: Jeffrey Hendrik
  • Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia: Risa Effennita Rustam

2. Iman Rachman menggantikan Inarno Djajadi

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, Inarno Djajadi, dalam seremoni virtual IPO saham BUKA, Jumat (6/8/2021). (youtube.com/Indonesia Stock Exchange)

Posisi Direktur Utama (Dirut) BEI sendiri tadinya ditempati oleh Inarno Djajadi. Selain karena masa baktinya sudah berakhir, pergantian Inarno ke Iman Rachman tak terlepas dari tanggung jawab baru yang diemban oleh Inarno.

Selepas menjadi Dirut BEI, Inarno akan menjadi bagian dari Dewan Komisaris OJK periode 2022-2027. Inarno akan menjabat sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal menggantikan Hoesen.

3. Sebagian Dewan Direksi tetap jabat posisi yang sama

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (IDN Times/Auriga Agustina)

Selain jabatan dirut, pergantian juga terjadi untuk posisi Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa, Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko, dan Direktur Pengembangan.

Pada kepengurusan 2018 - 2022, posisi Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa diisi oleh Laksono W Widodo. Namun, Kepala Divisi Pengauran dan Operasional Perdagangan BEI, Irvan Susandy bakal menggantikan Laksono pada periode 2022 - 2026.

Kemudian, Direktur Pengembangan yang tadinya diisi oleh Hasan Fawzi kini akan ditempati Jeffrey Hendrik. Lalu, Fithri Hadi yang tadinya menjabat sebagai Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko digantikan oleh Sunandar.

Adapun posisi direksi sisanya, yakni Direktur Penilaian Perusahaan dan Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia untuk periode 2022 - 2026 masih diisi oleh orang yang sama pada masa kepemimpinan sebelumnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ridwan Aji Pitoko
EditorRidwan Aji Pitoko
Follow Us