Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pertamina Jajaki Peluang Merger Pelita Air dan Garuda Indonesia

1001054291.jpg
Pelita Air (dok. Pertamina)
Intinya sih...
  • Pertamina akan fokus pada bisnis inti migas dan energi terbarukan
  • Usaha di luar bisnis inti akan dilepas atau dilakukan spin off
  • Pertamina akan mengikuti roadmap Danantara untuk unit usaha di luar sektor energi
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - PT Pertamina (Persero) berencana melakukan penyesuaian bisnis dengan menjajaki penggabungan Pelita Air, maskapai penerbangan yang dimiliki Pertamina, ke dalam Garuda Indonesia.

"Untuk airline kami kita sedang penjajakan awal untuk penggabungan dengan Garuda Indonesia," kata Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI pada Kamis, dikutip Jumat (12/9/2025).

1. Fokus pada bisnis utama migas dan energi terbarukan

Kantor Pertamina (dok. Pertamina)
Kantor Pertamina (dok. Pertamina)

Pertamina akan lebih fokus pada bisnis inti, yakni minyak dan gas (migas) serta energi terbarukan. Langkah itu diambil agar perusahaan bisa lebih efisien dalam menjalankan mandat sebagai BUMN energi.

"Pertamina akan lebih fokus kepada core bisnis Pertamina pada bidang oil and gas dan renewable energy," sebut Simon.

2. Usaha di luar bisnis inti akan dilepas

RS Pertamina Balikpapan (IDN Times/Mela Hapsari)
RS Pertamina Balikpapan (IDN Times/Mela Hapsari)

Unit usaha yang berada di luar bisnis utama akan dilepas atau dilakukan spin off. Usaha-usaha tersebut akan dikoordinasikan di bawah Danantara dengan pola penggabungan bersama perusahaan-perusahaan sejenis.

"Dengan demikian, untuk beberapa usaha kami akan spin off dan tentunya mungkin akan di bawah koordinasi dari Danantara akan kita gabungkan clustering dengan perusahaan-perusahaan sejenis," paparnya.

3. Pertamina akan mengikuti roadmap Danantara

WhatsApp Image 2025-06-30 at 11.30.03.jpeg
Wisma Danantara Indonesia (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Menurut Simon, sejumlah unit usaha Pertamina di luar sektor energi juga akan diarahkan mengikuti roadmap yang telah dipersiapkan oleh Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

"Untuk sektor insurance, sektor pelayanan kesehatan, hospitality, Patrajasa tentunya akan mengikuti roadmap yang sudah dipersiapkan oleh Danantara," tambahnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us

Latest in Business

See More

Purbaya Mau Guyur Perbankan Rp200 T dari Kas Negara, Ini Respons BCA

12 Sep 2025, 15:06 WIBBusiness