Trump Kantongi Puluhan Juta Dolar AS dari Kripto-Properti Mewah

- Trump mendapat puluhan juta dolar AS dari aset mewah dan investasi kripto sepanjang 2024
- Pendapatan Trump berasal dari royalti barang bermerek namanya, aset kripto, dan saham dalam trust keluarga
Jakarta, IDN Times – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengantongi puluhan juta dolar AS dari sejumlah aset mewah dan investasi kripto sepanjang 2024, menurut pengungkapan keuangan terbaru yang dirilis Jumat (13/6/2025) waktu setempat. Dokumen setebal 234 halaman itu mencakup detail aset, kewajiban, serta portofolio saham dan obligasi yang ditandatangani langsung oleh Trump. Ini menjadi laporan keuangan pertama sejak ia kembali menjabat pada Januari lalu.
Dilansir dari NBC News, salah satu sumber pendapatan terbesar berasal dari kepemilikan saham Trump di World Liberty Financial, platform kriptokurensi yang diluncurkan 2024. Ia memperoleh 57.355.532 dolar AS dari penjualan token digital yang dijalankan bersama tiga putranya. Nama Donald Jr., Eric, dan Barron tercantum sebagai pendiri bersama dalam situs resmi perusahaan itu.
Pengungkapan ini memberikan gambaran pertama atas pendapatan pribadi Trump yang bersumber dari kesepakatan bisnis saat ia berkampanye tahun lalu. Formulir ini diserahkan ke Kantor Etika Pemerintahan sebagai bagian dari kewajiban transparansi pejabat publik.
1. Trump untung besar dari royalti barang bermerek namanya

Penghasilan Trump tahun lalu juga terdongkrak berkat pembayaran royalti dari barang-barang yang memakai namanya. Di antara yang tercatat, yaitu buku meja kopi Save America menghasilkan 3 juta dolar AS, parfum dan sepatu Trump menyumbang 2,5 juta dolar AS, serta jam tangan bermerek Trump menghasilkan 2,8 juta dolar AS. Ia juga memperoleh 1.157.490 dolar AS dari lisensi NFT, 1.306.035 dolar AS dari Alkitab edisi Greenwood, dan 1.055.100 dolar AS dari gitar “45”.
Selain itu, Trump menyimpan aset kripto berupa ethereum senilai antara 1 juta hingga 5 juta dolar AS. Ia aktif berkampanye sebagai presiden yang paling mendukung kripto, menjanjikan pendekatan regulasi yang lebih longgar dibandingkan pendahulunya. Kendati demikian, token meme $TRUMP yang populer di pasar baru diluncurkan Januari dan belum termasuk dalam laporan ini karena berada di luar periode pengungkapan.
Keuntungan dari aset digital ini semakin mempertegas posisi Trump sebagai figur politik yang menunggangi geliat industri kripto. Pendapatan dari berbagai lini produk bermerek Trump juga menunjukkan kekuatan personal branding yang terus menghasilkan di luar jabatan publik.
2. Trump simpan saham dan aset dalam trust keluarga

Sebagian besar aset utama Trump disimpan dalam trust yang bisa dibatalkan dan diawasi oleh putra sulungnya, Donald Trump Jr. Di dalamnya termasuk lebih dari 100 ribu saham Trump Media and Technology Group, perusahaan media sosial yang melantai di bursa tahun lalu. Trump menjadi pemegang saham mayoritas dengan hampir 53 persen saham, senilai miliaran dolar AS.
Tidak ada kewajiban hukum federal bagi presiden untuk melepas kepemilikannya, meski beberapa pendahulunya memilih memisahkan diri dari aset bisnis mereka. Dalam kasus Trump, trust tersebut tetap aktif dan dikelola oleh anak-anaknya, sementara ia tidak ikut dalam pengelolaan harian perusahaan. Namun, seluruh penghasilan dari kerajaan properti dan bisnis tetap tercatat atas namanya.
Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavit, mengatakan kepada CNN bahwa seluruh pejabat tinggi telah mengikuti aturan pelaporan.
“Presiden Trump, Wakil Presiden Vance, dan staf senior Gedung Putih telah menyelesaikan pengarahan etika yang diwajibkan dan kewajiban pelaporan keuangan. Pemerintahan Trump berkomitmen pada transparansi dan aksesibilitas bagi rakyat Amerika,” ujarnya.
3. Trump hadapi kewajiban jutaan dolar AS, dan terus ajukan banding

Dokumen pengungkapan juga mencatat kewajiban Trump, termasuk tagihan kartu kredit American Express minimal 15 ribu dolar AS dan pembayaran hukum kepada E. Jean Carroll. Carroll berhasil menggugat Trump atas pelecehan seksual dan pencemaran nama baik, meski Trump terus mengupayakan banding terhadap keputusan tersebut.
Selain kewajiban itu, Trump juga mencatatkan tanggungan lebih dari 50 juta dolar AS yang berasal dari dua kasus besar yang dimenangi Carroll dan kasus penipuan yang diajukan Jaksa Agung New York. Dalam kasus Carroll, pengadilan banding baru saja menolak permintaan Trump untuk meninjau ulang putusan perdata senilai 5 juta dolar AS. Ia juga tengah berupaya membatalkan putusan kedua sebesar 83 juta dolar AS.
Dari sisi pemasukan, klub-klub pribadi milik Trump terus menyumbang angka besar. Mar-a-Lago, properti unggulan miliknya, menghasilkan lebih dari 50,1 juta dolar AS sepanjang 2024, turun dari sekitar 57 juta dolar AS tahun sebelumnya. Pengungkapan juga menyebut Melania Trump menerima 475 ribu dolar AS dari acara speaking engagement dengan kelompok konservatif LGBTQ, serta hampir 217 ribu dolar AS dari penjualan NFT.
Sementara itu, pengungkapan untuk Wakil Presiden AS JD Vance memperlihatkan ia dan istrinya, Usha Vance memiliki aset jutaan dolar AS. Namun, nilai tersebut tetap jauh di bawah kekayaan Trump. Vance memperoleh antara 50.001 hingga 100 ribu dolar AS dari royalti buku memoar Hillbilly Elegy, yang pernah diadaptasi menjadi film.