Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Trump Umumkan Kemitraan U.S. Steel dan Nippon Steel Jepang

ilustrasi pabrik baja (pexels.com/Pixabay)
ilustrasi pabrik baja (pexels.com/Pixabay)
Intinya sih...
  • Donald Trump umumkan kemitraan U.S. Steel dan Nippon Steel di TruthSocial
  • Kemitraan ini akan tambahkan 14 miliar dolar AS ke ekonomi AS, ciptakan 70 ribu pekerjaan
  • Joe Biden sebelumnya blokir akuisisi Nippon Steel terhadap U.S. Steel senilai 14,9 miliar dolar AS

Jakarta, IDN Times – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan kemitraan antara U.S. Steel dan perusahaan baja asal Jepang, Nippon Steel, dalam unggahan di TruthSocial pada Jumat (23/5/2025). Ia menekankan bahwa U.S. Steel akan tetap berbasis di AS dengan kantor pusat di Pittsburgh. Trump menyebut kerja sama ini akan menambah 14 miliar dolar AS (sekitar Rp22 triliun) ke perekonomian Amerika dan menciptakan sedikitnya 70 ribu pekerjaan dalam 14 bulan ke depan.

Trump juga menyatakan rencana untuk menggelar rapat umum besar di U.S. Steel Pittsburgh pada Jumat, 30 Mei mendatang. Kemitraan ini disebut sebagai bentuk investasi strategis yang dirancang bersama.

“Ini akan menjadi kemitraan terencana antara United States Steel dan Nippon Steel, yang akan menciptakan setidaknya 70 ribu pekerjaan, dan menambahkan 14 miliar dolar AS ke ekonomi AS,” tulis Trump di TruthSocial, dikutip dari CNN International, Sabtu (24/5/2025).

1. Trump ubah sikap setelah Biden blokir akuisisi Nippon

Pada 19 Maret 2016, Donald Trump mengadakan rapat umum di Fountain Park, Fountain Hills, Arizona. (Gage Skidmore, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)
Pada 19 Maret 2016, Donald Trump mengadakan rapat umum di Fountain Park, Fountain Hills, Arizona. (Gage Skidmore, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)

Pengumuman ini muncul setelah Presiden sebelumnya, Joe Biden, memblokir akuisisi Nippon Steel terhadap U.S. Steel senilai 14,9 miliar dolar AS (sekitar Rp242 triliun) pada akhir masa jabatannya. Alasan yang dikemukakan adalah kekhawatiran terhadap keamanan nasional.

Kesepakatan akuisisi yang diajukan sejak Desember 2023 mendapat tentangan bipartisan, terutama karena U.S. Steel dianggap simbol industri dalam negeri yang tidak boleh jatuh ke tangan asing. Trump awalnya menolak akuisisi tersebut, bahkan menyatakan bahwa kepemilikan asing tidak bisa diterima.

“Saya tidak ingin US Steel dimiliki oleh negara asing. Yang bisa mereka miliki hanyalah investasi,” kata Trump.

Namun pada Maret, pemerintah Trump mulai memberi sinyal persetujuan dengan memperpanjang tenggat waktu dalam gugatan hukum yang diajukan U.S. Steel dan Nippon Steel terhadap Komite Investasi Asing di AS (CFIUS). Gugatan itu berkaitan dengan evaluasi potensi risiko keamanan nasional dari akuisisi tersebut.

2. Nippon naikkan investasi jadi 14 miliar dolar AS

Ilustrasi Investasi. (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi Investasi. (IDN Times/Aditya Pratama)

CFIUS meluncurkan tinjauan terhadap akuisisi ini pada April dan telah mengirimkan rekomendasi kepada Trump pada Rabu lalu. Untuk menjawab kekhawatiran soal keamanan, Nippon meningkatkan komitmen investasinya hingga 14 miliar dolar AS.

Dari jumlah itu, 4 miliar dolar AS (sekitar Rp64 triliun) dialokasikan untuk membangun pabrik baja baru di AS. Nippon sebelumnya juga menjanjikan 2,7 miliar dolar AS (sekitar Rp43 triliun) untuk peningkatan fasilitas di Pennsylvania dan Indiana, serta komitmen awal sebesar 1,4 miliar dolar AS.

Pujian terhadap keputusan Trump datang dari dua perusahaan sekaligus. U.S. Steel menyebut kepemimpinan Trump membuat perusahaan tetap milik AS dan akan berkembang lebih besar lewat kemitraan tersebut. Nippon menyambut kemitraan ini sebagai perubahan besar bagi industri baja dan pekerja di AS, meskipun tidak ada rincian soal struktur kepemilikan yang dibuka ke publik.

3. Saham melonjak, serikat pekerja tetap menolak

ilustrasi saham naik (pexels.com/Jakub Zerdzicki)
ilustrasi saham naik (pexels.com/Jakub Zerdzicki)

Meski pasar menyambut positif, United Steelworkers (USW) tetap menolak kesepakatan ini. Dalam siaran pers Kamis lalu, serikat itu menyebut rencana penjualan sebagai bencana bagi pekerja baja, keamanan nasional, dan masa depan industri manufaktur AS.

USW menilai janji investasi dari Nippon hanya sekadar janji mencolok yang bertujuan melemahkan industri domestik. Penolakan dari serikat muncul meskipun sejumlah pejabat di Pennsylvania mendukung langkah Trump.

Senator dari Partai Republik, Dave McCormick, menyebut kemitraan ini sebagai kemenangan besar karena menjaga kendali U.S. Steel tetap di tangan AS dan melindungi lebih dari 11 ribu pekerjaan di Pennsylvania. Gubernur Josh Shapiro juga mendukung kesepakatan ini karena dianggap mendorong investasi dan pertumbuhan lapangan kerja.

Namun, Senator Demokrat John Fetterman menyebut sebagai “hukuman mati” bagi U.S. Steel.

Dilansir dari The Guardian, Sabtu (24/5/2025), saham U.S. Steel pun melonjak 21 persen pada Jumat dan mencapai 54 dolar AS per lembar, mendekati tawaran awal dari Nippon sebesar 55 dolar AS per saham pada 2023. Para investor optimis struktur kesepakatan kali ini akan menyerupai versi sebelumnya, dan memprediksi U.S. Steel akan berhenti menjadi perusahaan publik setelah para pemegang saham menerima pembayaran tunai.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us